kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Hubungan dengan AS panas, China khawatir terulang perang dingin gara-gara Taiwan


Kamis, 11 November 2021 / 16:24 WIB
Hubungan dengan AS panas, China khawatir terulang perang dingin gara-gara Taiwan
ILUSTRASI. Hubungan dengan AS panas, China khawatir terulang perang dingin gara-gara Taiwan


Sumber: Kompas.com | Editor: Adi Wikanto

KONTAN.CO.ID - Beijing. Kekhawatiran timbulnya perang kembali terungkap. Terbaru, Presiden China Xi Jinping memperingatkan agar tidak timbul perang dinging.

Presiden China Xi Jinping pada Kamis (11/11/2021) memperingatkan, agar tidak kembali ke ketegangan era Perang Dingin di Asia-Pasifik. Peringatan Presiden China Xi Jinping ini timbul di tengah ketegangan hubungan China dengan Amerika Serikat terkait polemik terhadap Taiwan.

Presiden China Xi Jinping mengatakan semua negara di Asia-Pasifik harus bekerja sama dalam menghadapi tantangan bersama. "Upaya untuk menarik garis ideologis atau membentuk lingkaran kecil dengan alasan geo-politik pasti akan gagal," katanya dalam konferensi bisnis virtual di sela-sela KTT APEC (Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik).

"Wilayah Asia-Pasifik tidak dapat dan tidak boleh terulang kembali ke dalam konfrontasi dan perpecahan era Perang Dingin," lanjutnya dikutip dari AFP.

Presiden China Xi Jinping itu lalu menyerukan upaya bersama untuk menutup kesenjangan imunisasi, membuat vaksin Covid-19 lebih mudah diakses oleh negara-negara berkembang. "Kita harus menerjemahkan konsensus bahwa vaksin adalah barang publik global ke dalam tindakan nyata, untuk memastikan distribusi yang adil dan merata," katanya dalam KTT yang diselenggarakan di Selandia Baru.

Baca juga: Rusia deteksi kehadiran pesawat mata-mata AS di dekat perbatasan mereka

Presiden China Xi Jinping melanjutkan, Asia-Pasifik harus memastikan bahwa negara-negara berkembang dapat mengakses dan membeli vaksin Covid-19. China pada Rabu (10/11/2021) mengatakan, telah mencapai kesepahaman dengan Amerika Serikat pada konferensi COP26 Glasgow tentang perubahan iklim, bidang utama di mana pemerintahan Biden melihat potensi kerja sama.

Presiden China Xi Jinping tidak menyebutkan kesepakatan dengan AS secara langsung, tetapi mengatakan, "Kita semua dapat memulai jalur pembangunan berkelanjutan yang hijau dan rendah karbon".

"Bersama-sama, kita bisa mengantarkan masa depan pembangunan hijau. China akan tetap berkomitmen untuk mempromosikan kerja sama yang saling menguntungkan dan berkontribusi pada pembangunan ekonomi kawasan Asia-Pasifik," ungkap Presiden China Xi Jinping.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Presiden China Xi Jinping Peringatkan Potensi Perang Dingin di Asia-Pasifik",


Penulis : Aditya Jaya Iswara
Editor : Aditya Jaya Iswara

Selanjutnya: Militer China patroli kesiapan tempur di Selat Taiwan, perang makin dekat?




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×