CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.364.000   21.000   0,90%
  • USD/IDR 16.737   8,00   0,05%
  • IDX 8.407   44,65   0,53%
  • KOMPAS100 1.165   5,83   0,50%
  • LQ45 849   5,46   0,65%
  • ISSI 293   1,52   0,52%
  • IDX30 443   2,43   0,55%
  • IDXHIDIV20 514   3,54   0,69%
  • IDX80 131   0,83   0,64%
  • IDXV30 136   0,12   0,09%
  • IDXQ30 142   1,06   0,76%

IMF: Ekonomi dunia akan alami krisis akut yang belum pernah terjadi


Kamis, 18 Juni 2020 / 12:22 WIB
IMF: Ekonomi dunia akan alami krisis akut yang belum pernah terjadi
ILUSTRASI. Logo Dana Moneter Internasional (IMF). REUTERS/Yuri Gripas/File Photo


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Saat ini terdapat lebih dari 8 juta infeksi yang terjadi di seluruh dunia. Amerika Serikat, Brasil, Rusia, India, dan Inggris saat ini adalah lima negara dengan jumlah kasus terbanyak. 

Sebelumnya, dalam laporan terbaru Organisasi untuk Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD) memproyeksi pertumbuhan ekonomi global tahun ini terkontraksi alias minus 6 hingga 7,6%. Proyeksi pertumbuhan ekonomi tersebut jauh lebih rendah dibandingkan proyeksi Bank Dunia yang minus 5,2%. 

Baca Juga: Aktivitas manufaktur di Asia terpuruk akibat merosotnya perdagangan global

Berdasarkan laporan OECD Economic Outlook edisi Juni 2020, ada dua skenario ekonomi akibat ketidakpastian global tahun ini. Untuk skenario pertama, ekonomi global mencapai minus 7,6 persen akibat gelombang wabah virus corona kedua yang memukul ekonomi global menjelang akhir tahun ini. 

Tingkat pengangguran global naik drastis menjadi 10% dan pertumbuhan perdagangan global terkontraksi 11,4%. 

Baca Juga: Cadangan devisa Mei 2020 meningkat, berikut ini komponen-komponennya

Untuk skenario kedua, perekonomian global minus 6% karena gelombang kedua COVID-19 bisa dihindari banyak negara. Tingkat pengangguran naik menjadi 9,2% dan perdagangan global minus 9,5%.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "IMF: Ekonomi Dunia Bakal Alami Krisis yang Belum Pernah Terjadi..."
Penulis : Mutia Fauzia
Editor : Sakina Rakhma Diah Setiawan




TERBARU

[X]
×