kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.505.000   -15.000   -0,99%
  • USD/IDR 16.279   -184,00   -1,14%
  • IDX 6.996   -111,73   -1,57%
  • KOMPAS100 1.044   -20,00   -1,88%
  • LQ45 819   -14,63   -1,75%
  • ISSI 213   -3,40   -1,57%
  • IDX30 418   -8,05   -1,89%
  • IDXHIDIV20 505   -8,78   -1,71%
  • IDX80 119   -2,34   -1,93%
  • IDXV30 125   -2,03   -1,60%
  • IDXQ30 140   -2,31   -1,63%

India Jadi Pembeli Senjata Rusia Terbesar, US$13 Miliar Dalam 5 Tahun Terakhir


Senin, 13 Februari 2023 / 13:20 WIB
India Jadi Pembeli Senjata Rusia Terbesar, US$13 Miliar Dalam 5 Tahun Terakhir
ILUSTRASI. Presiden Rusia Vladimir Putin dan Perdana Menteri India Narendra Modi selama?pertemuan di Hyderabad House di New Delhi, India, 6 Desember 2021. REUTERS/Adnan Abidio


Sumber: Reuters | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo

KONTAN.CO.ID - NEW DELHI. India masih menjadi pembeli senjata Rusia terbesar di dunia. Dalam lima tahun terakhir, India telah mendatangkan senjata Rusia dengan nilai mencapai US$13 miliar atau sekitar Rp 198 triliun.

Mengutip Reuters, pembelian senjata India menyumbang sekitar 20% dari total pesanan yang diterima Rusia saat ini.

India bahkan dilaporkan telah memesan senjata dan peralatan militer lainnya dari Rusia dengan nilai lebih dari US$10 miliar.

India, China, dan beberapa negara Asia Tenggara memang masih mempertahankan minat mereka untuk membeli senjata Rusia di tengah kecaman atas aksi mereka di Ukraina.

Baca Juga: India Kian Mesra dengan Rusia, Zelensky Telepon Modi

Pejabat kerjasama teknik dan militer Rusia, Dmitry Shugayev, mengatakan India masih menjadi satu mitra utama Rusia di bidang kerja sama militer-teknis meski mendapat banyak tekanan dari Barat.

"Terlepas dari tekanan terhadap India dari negara-negara Barat yang dipimpin oleh Amerika Serikat, India terus menjadi salah satu mitra utama Rusia di bidang kerja sama militer-teknis," kata Shugayev kepada kantor berita Rusia, Interfax.

Menurut laporan Interfax, ekspor senjata tahunan Rusia sekitar US$14-15 miliar, sementara rata-rata pesanan yang diterima stabil di sekitar US$ 50 miliar.

Baca Juga: Rusia Dituding Punya Anggaran Buat Propaganda untuk Benarkan Perangnya di Ukraina

Negara-negara Asia umumnya tertarik dengan sistem pertahanan rudal Triumf S-400, sistem rudal permukaan-ke-udara jarak pendek seperti Osa, Pechora atau Strela, serta pesawat tempur Su-30, helikopter, serta drone MiG-29.

Dilansir dari TASS, Rusia menampilkan sekitar 200 sampel senjata dan peralatan militer pada pameran kedirgantaraan internasional ke-14 Aero India 2023 yang dibuka hari Senin (13/2) di Bengaluru.

Dalam momen ini pesanan baru kemungkinan melonjak, mengingat India sedang mencari pesawat militer baru dengan anggaran miliaran dolar.



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×