Sumber: Reuters | Editor: S.S. Kurniawan
Ada sejumlah besar bukti bahwa ini berasal dari laboratorium di Wuhan," kata Pompeo kepada ABC dalam acara This Week, mengacu pada virus corona yang muncul akhir tahun lalu di China.
Pompeo kemudian secara singkat membantah pernyataan agen mata-mata top AS pada pekan lalu yang mengatakan, virus corona tampaknya tidak dibuat oleh manusia atau dimodifikasi secara genetis.
Baca Juga: Mulai 12 Mei longgarkan pembatasan, kasus corona di Singapura dekati 19.000
Pernyataan itu melemahkan teori konspirasi yang dipromosikan oleh aktivis anti-China dan beberapa pendukung Presiden Donald Trump yang menuding virus corona di laboratorium senjata biologis Pemerintah China.
“Para ahli terbaik sejauh ini tampaknya berpikir itu buatan manusia. Saya tidak punya alasan untuk tidak mempercayai hal itu pada saat ini,” kata Pompeo.
Ketika wartawan menunjukkan mengenai kesimpulan dari badan intelijen AS, Pompeo melunak dan mengatakan, “Saya telah melihat apa yang dikatakan komunitas intelijen. Saya tidak punya alasan untuk percaya bahwa mereka salah".