kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.923.000   8.000   0,42%
  • USD/IDR 16.335   -60,00   -0,37%
  • IDX 7.167   24,52   0,34%
  • KOMPAS100 1.045   4,88   0,47%
  • LQ45 815   2,85   0,35%
  • ISSI 224   0,76   0,34%
  • IDX30 426   1,90   0,45%
  • IDXHIDIV20 505   1,29   0,26%
  • IDX80 118   0,58   0,49%
  • IDXV30 120   0,61   0,51%
  • IDXQ30 139   0,24   0,17%

Ini jenis masker yang disarankan WHO, masker katup tidak efektif


Jumat, 04 September 2020 / 06:26 WIB
Ini jenis masker yang disarankan WHO, masker katup tidak efektif


Penulis: Prihastomo Wahyu Widodo

2. Masker Respirator

Masker respirator atau disebut dengan Filtering Facepiece Respirators (FFP), pada dasarnya dirancang khusus untuk petugas kesehatan yang memberikan perawatan kepada pasien Covid-19 di keadaan atau lokasi di mana prosedur yang menghasilkan aerosol dilakukan.

Setiap petugas kesehatan harus diuji terlebih dahulu kesesuaiannya sebelum menggunakan respirator untuk memastikan bahwa mereka memakai ukuran yang tepat.

Masker respirator tersedia dalam beberapa jenis, seperti FFP2, FFP3, N95, dan N99.

masker n95

Baca Juga: Ilmuwan Rusia: Pengobatan Covid-19 oleh China tampak menjanjikan

3. Masker non-medis

Masker jenis ini cukup disarankan bagi masyarakat umum yang tidak berkegiatan sebagai tenaga medis. Umumnya masker non-medis terbuat dari bahan kain dan cukup direkomendasikan oleh WHO saat ini.

Saat ini masker non-medis atau masker kain banyak tersedia di berbagai lokasi dan sangat mudah untuk didapatkan. WHO tetap menyarankan agar masker jenis ini menutupi hidung, mulut, dan dagu. Masker ini juga dianjurkan memiliki beberapa lapisan, serta dapat dicuci dan digunakan kembali.

Khusus untuk masker kain ini, WHO menyarankan agar menggunakan jenis masker yang memiliki lapisan penyaring di bagian tengahnya. Masker kain yang memiliki lapisan penyaring lebih efektif untuk menekan penyebaran droplet.

Contoh masker kain yang cukup efektif digunakan

Baca Juga: WHO rekomendasikan obat baru untuk pasien virus corona, ini panduannya




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×