Reporter: Titis Nurdiana | Editor: Titis Nurdiana
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Pasar wiski nampaknya akan berubah. Ini lantaran Jim Murray kembali mengeluarkan Whiskey Bibble tahunanya pada akhir pekan ini, Jumat (18/9). Kitab ini menjadi kitab yang paling ditunggu dan menjadi rujukan bagi penggemar wiski seluruh dunia.
Setiap tahun, Murray merilis Whiskey Bible tahunan untuk pemilihan wiski terbaik dunia untuk setiap kategori mulai dari Irlandia dan Jepang hingga malt tunggal Scotch dan Eropa. Dan yang terbaru adalah Whiskey Bibble 2020
Dikutip dari The Spiritbusiness (18/10), Whiskey Bibble 2020 memberikan tiga penghargaan teratas kepada wiski bikinan Amerika. Menariknya. semuanya berasal dari satu produser yakni Sazerac. “Tentu ada yang alisnya terangkat ketika pilihan ini jatuh ke mereka dengan mengatakan klaim favoritism. Tapi, ini tidak pernah terjadi dengan Whiskey Bible. Saya menyebutnya persis seperti yang saya lihat dan rasakan," jelas Murray, Jumat (18/10)
Menurut Murray, saat mendapati wiski terbaik dari produsen yang sama justru membuat harus bekerja ekstra keras untuk melakukan pilihan atas 10 wiski terbaik dunia sekali lagi. “Dan, hasilnya tetap persis sama,” tandas Murray .
Jika merujuk Whiskey Bibble 2019, Murray William Larue Weller Bourbon menjadi wiski terbaik dunia, diikuti oleh Glen Grant, single malt Scotch di tempat kedua dan Thomas H Handy Sazerac Rye di tempat ketiga.
Lantas siapa wiski terbaik dunia tahun 2020?
Peringkat ketiga, jatuh ke wiski Thomas Handy Sazerac Rye 127.2
Diproduksi oleh Sazerac, produsen wiski yang berbasis di New Orleans, Thomas Handy Sazerac Rye mengambil tempat ketiga untuk tahun kedua berturut-turut dengan skor 97 dari 100.
Dibandingkan dengan Thomas Handy klasik, Murray menggambarkan wiski tersebut sebagai wiski yang lebih banyak karamel yang sedikit mengurangi aroma rye yang renyah . Wiski ini disebut bermandikan dalam cahaya yang rasa yang jauh lebih lembut.
Adapun peringkat kedua sebagai wiski terbaik dunia jatuh ke William Larue Weller
Edisi terbaru William Larue Weller 125.7 Proof ini berhasil mengambil mahkota jawara wiski peringkat kedua dengan 97,5 dari 100 poin.
Murray mengklaim, saat mencium dan merasakan wiski ini, William Larue Welller bisa berbicara sendiri. Saa mencicip di awal permulaan, ia merasakan ada tiga jenis rasa yang tercecap yakni corsican bruyere, ulmo dan manuka – yang merupakan campuran yang hanya ditemukan pada wiski terbaik dunia. Ada rasa arang yang asyik untuk hickory. Murray juga memberikan catatan ada sedikit rasa asam yang tercecap, serta rempah-rempah yang menggigit dengan sopan di William Larue Welle ini. Selain itu, ada juga rasa akar manis ini dan molase untuk sub-kultur rasa manis yang terkontrol. "Dan yang terasa hanya wow," ujar Murray.
Lantas siapa peringkat pertama wiski terbaik dunia ala Jim Murray’s Wisky Bibble?
Peringkat teratas itu jatuh ke 1792 Kentucky Straight Bourbon dari Barton 1792 Distillery Sazerac.
Murray memuji 62,5% ekspresi ABV karena adalah paduan yang misterius, dengan sedikit eksotis dengan proporsi yang nyaris sempurna. “Ini hasil akhir yang "tidak tergoyahkan" dalam penilaian saya,” ujar dia.
Padahal, 25 tahun lalu, Murray mengaku sempat mencap Barton yang berbasis di Bardstown itu sebagai penyulingan terburuk di Kentucky, sebelum kepemilikan Sazerac.
"Untuk Distillery 1792 untuk memenangkan World Whiskey of the Year adalah luar biasa karena ketika saya pertama kali pergi ke sana sekitar 25 tahun yang lalu, para pemilik saat itu tidak tertarik pada wiski kelas atas," kata Murray.
Murray bercerita, wiski tertua yang mereka hasilkan saat itu laiknya minuman bagi anak berusia enam tahun . Bahkan, “Saya memohon kepada mereka untuk mengeluarkan sesuatu yang jauh lebih tua,” ujarnya. Dan, setelah 25 tahun, keinginan Murray terbukti, bahwa di bawah kepemilikan Sazerac telah mengubah penyulingan yang berpotensi besar menjadi sesuatu yang benar-benar luar biasa.
Presiden dan CEO Sazerac Mark Brown mengatakan, tidak hanya dinobatkan sebagai wiski terbaik dunia di 2020, “Tetapi juga membuat wiski kami dinamai terbaik kedua dan ketiga sudah sangat menakjubkan,” ujarnya. Menjadi lebih bahagia lantaran juara satu hingga tiga jatuh ke Sazerac. "Kami tidak bisa lebih bahagia atau lebih termotivasi untuk terus berjuang untuk kesempurnaan dalam wiski Amerika yang mereka buat," ujar Brown.
Oh iya, selain menobatkan tiga wiski terbaik dunia, Whiskey Bibbel juga memilih pemenang regional.
Mereka adalah
Canadian Whisky of the Year – Crown Royal Northern Harvest Rye
Irish Whiskey of the Year – Redbreast Aged 12 Years Cask Strength
Asian Whisky of the Year – Nantou Distillery Omar Bourbon Cask no. 11140804 (Taiwan)
Japanese Whisky of the Year – Nikka Taketsuru Pure Malt
European Whisky of the Year (Multiple) – Thy Whisky No. 9 Bøg Single Malt (Denmark)
European Whisky of the Year (Single) – Penderyn Single Cask no. M75-32 (Wales)