kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.398.000   2.000   0,08%
  • USD/IDR 16.726   -19,00   -0,11%
  • IDX 8.379   7,37   0,09%
  • KOMPAS100 1.160   2,30   0,20%
  • LQ45 844   2,93   0,35%
  • ISSI 293   0,77   0,26%
  • IDX30 443   1,74   0,39%
  • IDXHIDIV20 508   0,96   0,19%
  • IDX80 131   0,28   0,21%
  • IDXV30 136   -0,99   -0,72%
  • IDXQ30 140   0,48   0,35%

IPhone 17 Dongkrak Penjualan Apple di China, Tumbuh 22% Saat Pasar Smartphone Lesu


Jumat, 14 November 2025 / 14:36 WIB
IPhone 17 Dongkrak Penjualan Apple di China, Tumbuh 22% Saat Pasar Smartphone Lesu
ILUSTRASI. Penjualan iPhone 17 melonjak 22% di China pasca rilis, melawan tren pasar smartphone yang lesu. Simak analisis Counterpoint Research. China Daily via REUTERS .


Sumber: Reuters | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - BEIJING. Penjualan iPhone di China meningkat 22% secara tahunan pada bulan pertama setelah peluncuran iPhone 17 series, meskipun pasar ponsel pintar secara keseluruhan mengalami pelemahan.

Temuan tersebut berdasarkan survei terbaru lembaga riset Counterpoint Research, dirilis Jumat.

Menurut laporan tersebut, jajaran iPhone 17 menjadi pendorong utama penjualan Apple di China sejak diluncurkan pada 19 September 2025, dengan model terbaru itu menyumbang hampir 80% dari total unit yang terjual kepada konsumen.

Baca Juga: Prediksi CEO Apple Tim Cook: Penjualan iPhone Kuartal Liburan Bakal Pecahkan Rekor

Sebagai perbandingan, pada periode yang sama tahun lalu, penjualan iPhone di China mengalami penurunan 5% setelah peluncuran iPhone 16 pada September 2024.

Antusiasme Konsumen Masih Tinggi

Peluncuran iPhone 17 menarik ratusan orang ke gerai utama Apple di Beijing pada hari pertama penjualan, menunjukkan bahwa minat konsumen terhadap merek tersebut masih kuat, meskipun persaingan semakin ketat dari Xiaomi dan Huawei.

Baca Juga: iPhone 17 Laris Manis, Nilai Pasar Apple Tembus US$ 4 Triliun

Di sisi lain, Counterpoint melaporkan bahwa pasar smartphone China masih lemah, dipengaruhi rendahnya minat belanja konsumen. Pada kuartal ketiga 2025, penjualan smartphone secara keseluruhan turun 2,7% year-on-year.

Meskipun demikian, performa kuat Apple di tengah pasar yang menurun menunjukkan bahwa merek tersebut masih memiliki basis loyal dan daya tarik premium yang signifikan di China.

Selanjutnya: Masuk Daftar UMA, Harga Saham Sinergi Inti Andalan Prima (INET) Terus Melesat

Menarik Dibaca: Mapple Finance Menempati Puncak Kripto Top Gainers saat Pasar Ambles




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×