Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Rilis White adalah titik terang yang jarang terjadi dalam hubungan Amerika Serikat dan Iran yang tegang, yang telah bermusuhan sejak Trump menjabat pada 2017.
Ditanya apakah pembebasan White bisa menjadi pembuka dalam hal hubungan AS-Iran, juru bicara Gedung Putih Hogan Gidley mengatakan kepada Fox News Channel, “Semoga begitu. Presiden telah membangun hubungan luar biasa dengan para pemimpin di seluruh dunia.”
Hubungan AS-Iran semakin pahit sejak Revolusi Islam menggulingkan Shah Iran yang didukung AS pada tahun 1979 dan mengantar era pemerintahan teokratis.
Baca Juga: AS ke Iran: Negosiasi atau hadapi keruntuhan ekonomi akibat sanksi!
Ketegangan berkobar setelah Trump menarik diri dari kesepakatan nuklir Iran 2015 pada 2018 dan menerapkan kembali sanksi AS yang telah melumpuhkan ekonomi negara itu.
Ikatan kedua negara kian memburuk setelah serangan pesawat tak berawak pada 3 Januari di Irak yang menewaskan Qassem Soleimani, kepala pasukan elit Iran Quds.
Baik Amerika Serikat dan Iran telah menyerukan pembebasan tahanan karena wabah virus corona. Iran adalah salah satu negara yang paling terpukul di Timur Tengah, sementara Amerika Serikat telah melaporkan jumlah tertinggi kematian dan infeksi di dunia dari virus.
Baca Juga: Meski AS setop keringanan sanksi, program nuklir Iran jalan terus
"Anak saya, Michael, telah disandera di Iran oleh IRGC dan saya telah hidup dalam mimpi buruk," kata ibunya Joanne White dalam sebuah pernyataan yang mengumumkan pembebasannya. "Saya diberkati untuk mengumumkan bahwa mimpi buruk telah berakhir," katanya. IRGC adalah akronim untuk Korps Pengawal Revolusi Islam Iran yang kuat.
Pembebasan White terjadi dua hari setelah Amerika Serikat mendeportasi Sirous Asgari, seorang profesor Iran yang dipenjara di Amerika Serikat meskipun dibebaskan dengan tuduhan mencuri rahasia dagang. Media Iran melaporkan kedatangannya pada hari Rabu.
Baik Departemen Luar Negeri AS dan pejabat Iran telah berulang kali membantah bahwa Asgari adalah bagian dari pertukaran dengan White atau siapa pun, dan mengatakan kasusnya terpisah.
Desember lalu, Washington dan Teheran melakukan pertukaran tahanan di mana Iran membebaskan warga negara AS Xiyue Wang, yang telah ditahan selama tiga tahun atas tuduhan mata-mata, dan Amerika Serikat membebaskan Massoud Soleimani dari Iran, yang menghadapi tuduhan melanggar sanksi AS terhadap Iran.