Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - TEHERAN. Otoritas Iran menangkap dua orang pada Minggu karea diduga mereka sebagai mata-mata untuk badan intelijen Israel, Mossad.
Mengutip Anadolu Ajansi, Senin (16/6/2025), Penangkapan ini terjadi di tengah meningkatnya ketegangan antara kedua negara, menyusul serangan militer Israel terhadap Iran.
Menurut laporan kantor berita resmi IRNA yang mengutip pernyataan polisi, kedua tersangka ditangkap di sebuah rumah di Kabupaten Savojbolagh, Provinsi Alborz, Iran utara.
Baca Juga: Operasi Rising Lion: Israel Serang Fasilitas Nuklir Iran, Timur Tengah Memanas
IRNA melaporkan bahwa rumah tersebut digunakan sebagai tempat persembunyian untuk memproduksi bom, bahan peledak, jebakan, serta peralatan elektronik.
Penangkapan ini berlangsung dua hari setelah Israel melancarkan serangan udara terkoordinasi ke sejumlah lokasi strategis di Iran, termasuk fasilitas militer dan nuklir, pada Jumat. Serangan tersebut memicu respons balasan dari Teheran dalam hitungan jam.
Pemerintah Israel menyatakan sedikitnya 13 orang tewas dan lebih dari 370 lainnya terluka akibat serangan rudal Iran sejak Jumat.
Baca Juga: Mossad Disebut Jadikan Iran Seperti Taman Bermain Operasi Intelijen
Sementara itu, Iran mengklaim sebanyak 78 orang tewas pada hari pertama serangan Israel, dan lebih banyak lagi, termasuk anak-anak, tewas pada hari kedua.