Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli
"Kegagalan terjadi setelah relokasi salah satu unit pertahanan udara Teheran ... Itu terjadi karena kesalahan manusia," kata laporan CAO, menambahkan bahwa pesawat itu terdeteksi oleh sistem sebagai target mendekati Teheran.
Waktu itu, operator sistem pertahanan udara Iran tidak sadar tentang relokasi unit pertahanan udara, dan menembakkan dua rudal tanpa izin dari pusat komando, kata laporan itu.
Baca Juga: Hacker China dan Iran targetkan tim kampanye Joe Biden dan Donald Trump
"Ketika rudal pertama ditembakkan, pesawat penumpang terbang pada ketinggian dan lintasan normal," tambah laporan itu.
Bulan lalu, Iran mengatakan kotak hitam pesawat Boeing 737-800 akan dikirim ke Prancis, untuk dianalisis mulai 20 Juli.