kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.933.000   17.000   0,89%
  • USD/IDR 16.378   49,00   0,30%
  • IDX 7.859   -31,86   -0,40%
  • KOMPAS100 1.103   -7,60   -0,68%
  • LQ45 822   -6,76   -0,82%
  • ISSI 265   -0,92   -0,35%
  • IDX30 425   -3,33   -0,78%
  • IDXHIDIV20 494   -1,99   -0,40%
  • IDX80 124   -0,75   -0,60%
  • IDXV30 131   0,35   0,27%
  • IDXQ30 138   -0,83   -0,60%

Israel Melakukan Serangan Udara Hantam Ibukota Yaman, Sana'a


Minggu, 24 Agustus 2025 / 23:19 WIB
Israel Melakukan Serangan Udara Hantam Ibukota Yaman, Sana'a
ILUSTRASI. Smoke rises in Gaza after an explosion, as seen from the Israeli side of the border, July 7, 2025. REUTERS/Amir Cohen


Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - BENGALURU. Israel melancarkan serangan udara ke ibu kota Yaman, Sana'a, pada Minggu (24/8). Ini sebagai balasan atas peluncuran rudal oleh kelompok Houthi menuju wilayah Israel. Menurut media Houthi, serangan ini menewaskan setidaknya dua orang dan melukai lima lainnya.

Serangan ini merupakan bagian dari eskalasi lebih dari setahun antara Israel dan Houthi di Yaman, yang dipicu oleh konflik yang meluas dari perang di Gaza.

Militer Israel menyatakan serangan udara tersebut menargetkan beberapa lokasi strategis, termasuk kompleks militer yang mencakup istana kepresidenan, dua pembangkit listrik, serta fasilitas penyimpanan bahan bakar.

"Serangan ini dilakukan sebagai tanggapan atas serangan berulang oleh rezim teroris Houthi terhadap Negara Israel dan warganya, termasuk peluncuran rudal permukaan-ke-permukaan dan UAV ke wilayah Israel dalam beberapa hari terakhir," demikian pernyataan militer Israel dikutip Reuters.

Baca Juga: Investasi di Israel Jadi Isu Panas dalam Kampanye Pemilu Norwegia

Pada Jumat (22/8), Houthi mengklaim telah meluncurkan rudal balistik ke arah Israel dalam serangan terbaru mereka, yang mereka sebut sebagai bentuk dukungan untuk rakyat Palestina di Gaza. Seorang pejabat Angkatan Udara Israel menyatakan rudal tersebut kemungkinan membawa submunisi yang dirancang untuk meledak saat menghantam target.

"Ini adalah pertama kalinya jenis rudal seperti ini diluncurkan dari Yaman," ujarnya.

Sejak perang Israel-Hamas di Gaza meletus pada Oktober 2023, kelompok Houthi yang didukung Iran telah menyerang kapal-kapal di Laut Merah dan menembakkan rudal ke Israel, sebagai bentuk solidaritas terhadap Palestina. Sebagian besar rudal tersebut telah berhasil dihadang oleh sistem pertahanan Israel.

Israel telah melakukan serangkaian serangan balasan ke wilayah yang dikuasai Houthi di Yaman, termasuk ke pelabuhan penting Hodeidah.

Baca Juga: Gaza Resmi Masuki Status Kelaparan, PBB Sebut Bencana Buatan Manusia

Pejabat senior Houthi, Abdul Qader al-Murtada, pada Minggu (24/8) menyatakan bahwa kelompoknya akan terus mendukung Palestina, apa pun risikonya.

"(Israel) harus tahu bahwa kami tidak akan meninggalkan saudara-saudara kami di Gaza, apa pun pengorbanannya," tulisnya di platform X (sebelumnya Twitter).

Selanjutnya: HSBC Putus Hubungan dengan Nasabah Kaya Timur Tengah di Swiss

Menarik Dibaca: Daftar Menu untuk Diet Tanpa Nasi agar Berat Badan Turun




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis Procurement Strategies for Competitive Advantage (PSCA)

[X]
×