kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Jet-jet tempur China telah masuk ruang udara Taiwan untuk keenam kalinya


Sabtu, 20 Juni 2020 / 05:05 WIB
Jet-jet tempur China telah masuk ruang udara Taiwan untuk keenam kalinya
ILUSTRASI. Jet tempur J-10 dari tim aerobatik militer Tiongkok tampil saat latihan, menjelang parade militer Hari Pakistan di Islamabad, Pakistan 18 Maret 2019. REUTERS / Akhtar Soomro


Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - TAIPEI. Pesawat angkatan udara China mendekati Taiwan pada hari Jumat (19/6) untuk keenam kalinya dalam 11 hari, sebelum diperingatkan oleh Militer Taiwan, kata Angkatan Udara Taiwan, dalam pernyataan singkat pada hari Jumat Kamis.

Pesawat tempur China J-10 dan J-11 terbang ke bagian barat daya zona identifikasi pertahanan udara Taiwan di pagi hari.

Kemudian, Angkatan Udara Taiwan, yang secara teratur berpatroli di ruang udara di sekitar pulau yang diklaim China, memperingatkan pesawat China melalui radio, di mana mereka meninggalkan zona pertahanan udara Taiwan.

Baca Juga: Bikin panas, jet tempur China kembali dekati wilayah Taiwan

Mengutip Reuters, sejak 9 Juni, Angkatan Udara China telah menerbangkan setidaknya empat misi serupa lainnya dan setiap kali diusir oleh jet Taiwan, menurut militer Taiwan.

Taiwan telah mengeluh bahwa China, yang mengklaim pulau demokrasi sebagai miliknya, telah meningkatkan kegiatan militer dalam beberapa bulan terakhir, mengancam Taiwan bahkan ketika dunia berurusan dengan pandemi coronavirus.

China belum berkomentar  tentang kegiatan angkatan udara China minggu lalu di dekat Taiwan. Beijing secara rutin mengatakan latihan seperti itu bukanlah hal yang aneh dan dirancang untuk menunjukkan tekad negara itu untuk mempertahankan kedaulatannya.

Jet tempur F-16 Angkatan Udara Taiwan Baca Juga: Menteri Luar Negeri AS bertemu diplomat top China, ini isi pembicaraannya

China tidak pernah meninggalkan penggunaan kekuatan untuk membawa Taiwan di bawah kendalinya. Salah satu jenderal paling senior Cina bulan lalu mengatakan Cina akan menyerang jika tidak ada cara lain untuk menghentikan Taiwan menjadi merdeka.

China sangat curiga terhadap Presiden Taiwan Tsai Ing-wen, yang dituduh sebagai niat separatis untuk menyatakan kemerdekaan formal. Tsai mengatakan Taiwan sudah menjadi negara merdeka yang disebut Republik China, nama resminya.

Dalam beberapa pekan terakhir, militer Amerika Serikat (AS) juga bermanuver di dekat Taiwan menantang agresifitas militer China. Bahkan pesawat tempur AS sempat melintas di wilayah udara Taiwan dengan seizin militer Pulau tersebut.

Baca Juga: Menegangkan, Taiwan kembali usir pesawat tempur China yang masuk zona udaranya

Aksi ini langsung diprotes keras China yang mengklaim Taiwan adalah wilayahnya sebagai provokasi dan melanggar hukum internasional.

Pesawat tempur F18 patroli laut China Selatan


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×