kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45918,55   -16,97   -1.81%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Jet tempur siluman J-20 unjuk gigi di Airshow China 2021, begini kemampuannya


Kamis, 02 September 2021 / 23:20 WIB
Jet tempur siluman J-20 unjuk gigi di Airshow China 2021, begini kemampuannya


Sumber: Global Times | Editor: S.S. Kurniawan

J-20, dikenal juga sebagai Naga Perkasa, merupakan jet tempur siluman generasi kelima yang ketiga beroperasi di dunia setelah  Raptor F-22 dan F-35 milik Amerika Serikat (AS).

Tidak hanya menampilkan teknologi siluman, J-20 memiliki kecepatan jelajah supersonik, kemampuan manuver super, dan avionik yang sangat terintegrasi.

J-20 punya kemampuan terbang hingga ketinggian 20 km dan kecepatan maksimum lebih dari Mach 2 alias 2.470 km per jam. Tangki bahan bakar J-20 yang besar bisa mempertahankan radius tempur yang lebih panjang, mencapai 1.100 km.

Jet tempur ini melakukan penerbangan perdana pada 11 Januari 2011, dan secara resmi diumumkan pada Pameran Penerbangan & Dirgantara Internasional China 2016. J-20 mulai beroperasi pada Maret 2017 dan memulai fase pelatihan tempur di September 2017.

Baca Juga: Jadi kekuatan strategis, Angkatan Udara China bakal unjuk gigi di Airshow China 2021

Ruang senjata utama J-20 mampu menampung rudal udara-ke-udara jarak pendek dan jarak jauh, seperti PL-15 dan PL-21. Sementara dua ruang senjata lateral yang lebih kecil di belakang saluran masuk udara ditujukan untuk rudal AAM jarak pendek. 

Teluk samping J-20 memungkinkan penutupan pintu teluk sebelum menembakkan rudal. Sehingga, memungkinkan rudal untuk ditembakkan dalam waktu sesingkat mungkin serta meningkatkan kemampuan siluman. 

J-20 dilaporkan tidak memiliki meriam otomatis atau meriam putar internal. Ini menunjukkan, jet tempur itu tidak dimaksudkan untuk digunakan dalam pertempuran jarak dekat dengan pesawat lain.

Kemungkinan, J-20 akan menggunakan rudal udara-ke-udara untuk terlibat dalam pertempuran superioritas udara dengan pesawat lain, serta menghancurkan aset udara bernilai tinggi. 

Misi tambahan mungkin termasuk meluncurkan rudal anti-radiasi dan amunisi udara-ke-darat untuk misi serangan presisi.

Selanjutnya: Jajaki metode penyerapan air, kemampuan pesawat tempur China bakal bertambah




TERBARU

[X]
×