kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Jika pecah perang AS dan China siapa yang paling kuat? Ini analisanya


Jumat, 07 Agustus 2020 / 23:27 WIB
Jika pecah perang AS dan China siapa yang paling kuat? Ini analisanya
ILUSTRASI. USS Nimitz dan USS Ronald Reagan terlihat kembali memasuki perairan Laut China Selatan, Jumat, 17 Juli 2020.


Sumber: Global Times | Editor: Noverius Laoli

Aparat militer mengenakan masker di Lapangan Tiananmen BeijingPada kepentingan inti, Hu Xijin menegaskan China tidak akan mundur.

"Sikap China jelas bagi semua. Cara terbaik adalah bagi China dan pihak-pihak terkait untuk menghormati kepentingan inti masing-masing.

Jika kepentingan inti kedua belah pihak tumpang tindih, maka perselisihan harus dikelola dengan hati-hati, tidak dibiarkan bergejolak dan lepas kendali," tulisnya.

Baca Juga: Trump kembali serang China!

Setelah mengalami beberapa perang dan pergolakan, "saya tahu bahwa perdamaian adalah hal yang paling berharga dan mempertahankan perdamaian tidak mudah," tulisnyta.

Pada saat hubungan antara China dan AS memburuk dengan cepat dan beberapa kekuatan siap memanfaatkan perubahan dalam gambaran besar, kemauan, kebijaksanaan, dan kemampuan China untuk menguasai situasi akan diuji seiring waktu.


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×