Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan
Bukan cuma itu, Kazan bisa menyelam hingga kedalaman maksimum 600 meter. Dan, sanggup bertahan di bawah laut hingga 100 hari.
Kazan tidak hanya didesain untuk mengandaskan kapal selam dan kapal perang musuh, tapi juga pangkalan Angkatan Laut serta target-target penting lainnya. Kapal selam ini dapat membawa 300 buah torpedo.
Baca Juga: Saat ketegangan Laut China Selatan mereda, giliran Laut Hitam memanas
Tapi, senjata utama kapal selam Proyek 885/885M adalah rudal jelajah Kalibr dan/atau Oniks berhulu ledak nuklir. Rudal jelajah Kalibr dengan jangkauan hingga 2.600 km. Rudal Kalibr setara dengan rudal Tomahawk milik Amerika Serikat.
Tapi pada akhirnya, Kazan dan kapal selam Proyek 885/885M lainnya akan membawa rudal hipersonik Tsirkon sebagai senjata dasar mereka.
Rusia baru memiliki satu kapal selam kelas Yasen yang beroperasi, Severodvinsk. Kapal penjelajah bawah air bertenaga nuklir Proyek 885 itu mulai bergabung dengan Armada Utara Rusia pada 2014.
Kelas Yasen dan Yasen-M adalah kapal selam multiguna generasi ke-4 pertama untuk Angkatan Laut Rusia. Selain itu, paling mahal dan secara teknis paling canggih di Angkatan Laut Rusia.