Sumber: Reuters | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - LONDON. Istri Bill Gates, Melinda Gates menyebut menyetop dana dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) adalah langkah berbahaya dan tidak masuk akal ketika dunia menghadapi krisis kesehatan karena pandemi virus corona.
Hal ini menyinggung langkah Presiden AS Donald Trump di tengah ketegangannya dengan WHO soal penanganan pandemi.
Baca Juga: Saat Ellen DeGeneres bertanya kepada Bill Gates soal ramalan pandemi yang mengerikan
Tak hanya tinggal diam, ia pun mengumumkan adanya dana tambahan US$ 150 juta dari The Bill & Melinda Gates Foundation untuk membantu mempercepat pengembangan perawatan, vaksin dan langkah-langkah kesehatan masyarakat untuk mengatasi wabah virus corona.
"Dan WHO adalah organisasi yang tepat untuk menangani pandemi ini,” kata Melinda seperti dikutip Reuters.
“Penghentian pendanaan kepada WHO sama sekali tidak masuk akal selama masa pandemi. Kami membutuhkan respons terkoordinasi global,” lanjut dia.
Donald Trump pada hari Selasa mengumumkan penghentian pendanaan AS untuk WHO, dengan mengatakan lembaga di bawah PBB ini telah gagal dalam melakukan tugas dasarnya dalam membiarkan pandemi terjadi.
Baca Juga: Diguyur stimulus corona sebesar US$ 1 triliun, pengusaha Jepang: Kekecilan
Gates Foundation adalah donor terbesar kedua bagi WHO di belakang Amerika Serikat. Melinda Gates mengatakan sebelumnya bahwa memotong dana WHO dalam krisis kesehatan adalah sama berbahayanya dengan virus itu sendiri.
Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan pada hari Rabu bahwa ia menyesali keputusan Trump. Dia mengatakan organisasi itu masih menilai dampaknya dan akan mencoba mengisi kesenjangan dengan mitra yang lain.
Komitmen baru dari yayasan milik pasangan tajir ini membuat dana untuk menghadapi COVID-19 naik menjadi US$ 250 juta. Tetapi Gates sadar kesenjangan yang tersisa dalam pendanaan WHO akan sangat sulit untuk diisi oleh orang lain.
Baca Juga: Studi: Obat malaria yang dipuji Trump sama sekali tak bermanfaat bagi pasien corona
Bersamaan dengan dukungan untuk diagnosa, obat-obatan dan vaksin baru, uang Gates terutama ditujukan untuk membantu negara-negara miskin dan populasi rentan menangani pandemi yang datang dan menyebar serta kemiskinan yang akan ditimbulkannya.
“Sebagai komunitas global, kami perlu mengatasi apa yang sekarang baru saja dimulai di negara-negara Afrika dan Asia Selatan. Kami melihat kebutuhan yang sangat besar, dan itulah mengapa kami meningkatkan komitmen kami," katanya.