Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Opsi penerbangan komersial internasional tetap tersedia di Indonesia, meskipun pada tingkat yang dikurangi secara signifikan. "Warga negara AS yang ingin meninggalkan Indonesia harus membuat pengaturan perjalanan mereka sendiri secepat mungkin kecuali mereka siap untuk tinggal di luar negeri untuk waktu yang lama. Pemerintah AS tidak mengantisipasi mengatur penerbangan repatriasi dari Indonesia saat ini," demikian bunyi pengumuman tersebut.
Baca Juga: Studi baru: Virus corona bisa menyebar dua kali lebih cepat dari perkiraan sebelumnya
Situs ini juga menyebutkan sejumlah maskapai yang saat ini masih memiliki penerbangan dalam beberapa minggu ke depan dari Jakarta ke Amerika Serikat. Mereka adalah ANA, Garuda Indonesia, Japan Airlines, dan Qatar Airways.
"Informasi terbaru kami menunjukkan bahwa, di antara maskapai penerbangan ini, masih ada 22 penerbangan per minggu di mana warga AS dapat kembali dari Indonesia ke Amerika Serikat," jelas Kedubes AS.
Baca Juga: Revisi data, jumlah korban meninggal virus corona di New York tembus 10.000
Adapun 22 penerbangan itu meliputi: 19 penerbangan dari Jakarta (12 via Tokyo, 3 via Doha, 2 via Seoul, 2 via Amsterdam), serta
3 dari Bali (1 via Doha, 2 via Seoul).
Warga AS diharap segera menghubungi pihak maskapai penerbangan agar langsung bisa memesan penerbangan. Semua maskapai beroperasi dengan jadwal penerbangan yang dikurangi.
Kedubes AS juga menjelaskan, saat ini tidak ada batasan atau persyaratan pemerintah untuk warga negara AS yang meninggalkan Indonesia atau memasuki Amerika Serikat. Namun, para pelancong harus siap dengan pembatasan perjalanan domestik yang diberlakukan tanpa pemberitahuan terlebih dahulu yang mungkin membuat perjalanan ke bandara di Indonesia menjadi sulit.