kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45923,80   -7,56   -0.81%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Kembangkan kendaraan listrik, Xiaomi bakal akuisisi startup Deepmotion


Kamis, 26 Agustus 2021 / 16:17 WIB
Kembangkan kendaraan listrik, Xiaomi bakal akuisisi startup Deepmotion
ILUSTRASI. Xiaomi Corp bakal akuisisi Deepmotion


Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ambisi Xiaomi Corp. untuk masuk ke sektor mobil listrik (EV) semakin jelas terlihat. Hal ini nampak setelah rencana Xiaomi membeli perusahaan rintisan yang menyediakan teknologi self-driving, Deepmotion, seharga US$ 77,4 juta terungkap.

Akuisisi tersebut diumumkan setelah perusahaan melaporkan pendapatan yang lebih baik dari perkiraan rata-rata 85,01 miliar yuan pada kuartal kedua tahun ini. Pendapatan Xiaomi tersebut melonjak 64% menjadi 87,79 miliar yuan atau setara US$ 13,6 miliar pada periode April-Juni 2021.

Akuisisi Deepmotion, yang kini berusia empat tahun, adalah serangkaian langkah terbaru yang dilakukan Xiaomi untuk menggali lebih dalam ke sektor kendaraan listrik, yang saat ini ramai peminat.

Sejumlah raksasa teknologi seperti Huawei Technologies Co. hingga Baidu Inc. juga telah menghabiskan waktu bertahun-tahun untuk mengembangkan komponen dan teknologi auto-driving.

Baca Juga: China stop puluhan proses IPO, ini alasannya

Presiden Xiaomi Wang Xiang mengatakan, pembelian tersebut dimaksudkan untuk membantu Xiaomi mengembangkan teknologi self-driving Level 4 yang memungkinkan mengemudi otomatis secara penuh.

"Melalui akuisisi ini, kami berharap dapat mempersingkat waktu untuk memasarkan produk kami. Kami ingin mempercepat R&D mengemudi otonom kami," kata Wang seperti dikutip dari Bloomberg, Kamis (26/8).

Selanjutnya: Sempat dekati level US$ 50.000, harga Bitcoin jatuh ke US$ 46.000




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×