Reporter: Barratut Taqiyyah Rafie | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un mendesak militernya bersiap untuk melakuan perang yang sesungguhnya.
Melansir AFP yang mengutip laporan KCNA pada Kamis (24/7/2025), pernyataan itu diungkapkan saat Kim mengamati adu tembak unit artileri.
Pernyataan Kim menyusul pengerahan pasukan dan senjata Korea Utara untuk membantu Rusia selama ofensifnya yang telah berlangsung lebih dari tiga tahun di Ukraina.
Rekaman video yang disiarkan oleh Televisi Sentral Korea (KCTV) milik pemerintah pada hari Kamis menunjukkan tentara dari unit artileri menembakkan peluru ke arah laut.
Kim terlihat sedang mengamati melalui teropong di sebuah pos pengamatan, diapit oleh dua pejabat militer, tetapi lokasi adu tembak hari Rabu tidak diungkapkan.
"Kim mendesak para prajurit bersiap untuk perang sesungguhnya kapan saja dan mampu menghancurkan musuh dalam setiap pertempuran," lapor Kantor Berita Pusat Korea (KCNA) dalam sebuah laporan berbahasa Inggris.
Baca Juga: Kim Jong Un Nyatakan Dukung Tanpa Syarat terhadap Rusia dalam Konflik Ukraina
Badan intelijen Korea Selatan dan Barat melaporkan Pyongyang mengirim lebih dari 10.000 tentara ke wilayah Kursk Rusia tahun lalu, beserta peluru artileri, rudal, dan sistem roket jarak jauh.
Sekitar 600 tentara Korea Utara tewas dan ribuan lainnya terluka saat bertempur untuk Rusia, ungkap Seoul.
Kim menawarkan dukungan penuh kepada Moskow untuk perang di Ukraina dalam perundingan baru-baru ini dengan Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov, lapor media pemerintah sebelumnya.
Tonton: Kim Jong-un Geram dan Marah Besar, Ini Gara-garanya
Kedua negara yang dikenai sanksi berat tersebut menandatangani kesepakatan militer tahun lalu, termasuk klausul pertahanan bersama, dalam kunjungan langka Presiden Rusia Vladimir Putin ke Pyongyang.