Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
Reuters melaporkan bahwa pasukan rudal Iran telah disiagakan. Dari pihak AS, Pentagon telah memindahkan ribuan pasukan tambahan ke wilayah tersebut, termasuk sekitar 3.500 tentara dari Divisi Lintas Udara ke-82.
Terlepas dari retorikanya yang keras, Iran akan ingin menghindari konflik militer konvensional dengan pasukan AS yang superior, kata para analis.
Pada hari Sabtu, Presiden AS Donald Trump mengatakan Washington telah memilih 52 situs Iran, termasuk yang penting bagi budaya Iran, sebagai target untuk menyerang jika Iran menyerang aset Amerika atau AS dalam menanggapi kematian Soleimani.
Baca Juga: Dilema China dalam konflik panas Amerika Serikat versus Iran
Usulan itu, yang akan melanggar konvensi dan perjanjian internasional, menyebabkan kekhawatiran di seluruh dunia. Pentagon sendiri mengeluarkan peringatan bahwa mereka tidak akan mengambil tindakan apa pun yang akan melanggar hukum internasional.
Trump mengatakan kepada wartawan pada hari Selasa bahwa ia akan enggan mematuhi hukum.