kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Korea Selatan Berhasil Menguji Roket Luar Angkasa untuk Meningkatkan Pengawasan


Kamis, 31 Maret 2022 / 09:23 WIB
Korea Selatan Berhasil Menguji Roket Luar Angkasa untuk Meningkatkan Pengawasan
ILUSTRASI. Roket Korea Selatan. Yonhap via REUTERS


Sumber: Al Jazeera | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Korea Selatan mengatakan pihaknya melakukan peluncuran roket berbahan bakar padat pertama yang berhasil dalam apa yang disebutnya sebagai langkah besar menuju kemampuan pengawasan ruang angkasa di tengah meningkatnya ketegangan di semenanjung yang terbagi.

Peluncuran Korea Selatan berlangsung dari Taean, 150 kilometer (93 mil) barat daya Seoul, di depan Menteri Pertahanan Suh Wook dan pejabat pertahanan senior lainnya, dengan foto-foto yang menunjukkan roket membubung ke langit sebelum melepaskan satelit tiruan di luar angkasa.

Kementerian mengatakan uji coba yang berhasil menandai “tonggak penting” dalam meningkatkan kemampuan pengintaian dan pengawasan berbasis ruang angkasa independen Korea Selatan. Korea Selatan saat ini tidak memiliki satelit pengintai militer sendiri dan bergantung pada satelit mata-mata Amerika Serikat untuk memantau fasilitas strategis di Korea Utara.

Baca Juga: Korea Selatan: Korea Utara Menipu, Tidak Meluncurkan Rudal Monster

Pyongyang telah melakukan serangkaian uji coba senjata sejak awal tahun, dan seminggu yang lalu menguji apa yang dikatakan sebagai ICBM baru. Peluncuran itu mengakhiri moratorium yang diberlakukan sendiri pada uji coba senjata besar, melanggar resolusi Dewan Keamanan PBB dan telah menimbulkan kekhawatiran bahwa negara itu selanjutnya akan melanjutkan uji coba senjata nuklir.

Kecurigaan telah muncul tentang ICBM dengan Korea Selatan menyimpulkan awal pekan ini bahwa itu adalah Hwasong-15 yang telah diuji sebelumnya, daripada Hwasong-17 yang lebih besar dan jarak jauh yang diklaim Pyongyang telah diuji oleh Korea Utara. Rudal itu terbang lebih jauh dan lebih lama daripada peluncuran Korea Utara sebelumnya.

“Datang pada waktu yang sangat genting setelah Korea Utara mencabut moratorium uji coba senjata, peluncuran uji coba kendaraan peluncuran luar angkasa berbahan bakar padat yang sukses ini merupakan tonggak penting dalam upaya militer kami untuk (membangun) sistem pengawasan berbasis ruang sepihak dan meningkatkan kemampuan pertahanan,” kata pernyataan Pemerintah Korea Selatan.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×