kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Lagi, penembakan terjadi di kampus AS, dua orang tewas dan tiga kritis


Rabu, 01 Mei 2019 / 09:10 WIB
Lagi, penembakan terjadi di kampus AS, dua orang tewas dan tiga kritis


Reporter: Khomarul Hidayat | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - CHARLOTTE. Aksi koboi liar kembali terjadi di Amerika Serikat (AS). Dua orang tewas dan empat lainnya cedera, tiga kritis, dalam penembakan di University of North Carolina (UNC) di Charlotte, Selasa (30/4).

Reuters melaporkan, seorang tersangka, yang dilaporkan beberapa media lokal merupakan siswa di universitas tersebut, ditahan setelah mengamuk pada hari terakhir kelas untuk tahun akademik. Ujian akhir dijadwalkan untuk minggu depan.

Juru bicara Departemen Kepolisian Charlotte-Mecklenburg, Sandy D'Elosua mengatakan orang yang ditangkap diyakini telah bertindak sendiri.

Stasiun televisi WBTV di Charlotte melaporkan bahwa tembakan meletus sekitar 5:45 malam di dekat gedung administrasi Kennedy Hall dan satu orang telah ditangkap.

“Kami terkejut mengetahui situasi penembak aktif di kampus UNC Charlotte. Pikiran saya bersama keluarga dari mereka yang kehilangan nyawa, mereka yang terluka, seluruh komunitas UNCC dan responden pertama yang berani yang bertindak untuk membantu orang lain,” cuit Walikota Charlotte Vi Lyles di akun Twitter.

Susan Harden, seorang profesor pendidikan di kampus sejak 2011 masih tidak percaya dengan kekerasan senjata itu.

"Ini adalah hari di akhir semester, ketika siswa melakukan pertunjukan, presentasi ... ini hanya hal terburuk. Kampus kami sangat aman. Sangat aman. Saya tidak pernah merasa tidak aman di kampus kami," kata Harden seperti dikutip Reuters.

Mecklenburg Emergency Management Services, sebuah agen independen yang menangani layanan darurat mengonfirmasi lewat akun Twitter bahwa dua orang tewas di tempat kejadian dan bahwa empat orang lainnya dibawa ke rumah sakit, dua di antaranya cedera yang mengancam jiwa.

WSOC-TV melaporkan bahwa penembaknya adalah seorang mahasiswa di UNC. Menurut situs webnya, di University of North Carolina di Charlotte terdaftar lebih dari 26.500 mahasiswa serta 3.000 staf pengajar dan staf.

Penembakan massal paling mematikan di kampus pendidikan tinggi di AS terjadi di Virginia Tech University di Blacksburg, Virginia, pada 16 April 2007. Ketika itu, seorang mahasiswa asal Korea Selatan mengamuk dan memuntahkan tembakan hingga menewaskan 32 orang sebelum bunuh diri.




TERBARU

[X]
×