kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.970.000   24.000   1,23%
  • USD/IDR 16.319   -22,00   -0,13%
  • IDX 7.469   124,49   1,70%
  • KOMPAS100 1.044   14,12   1,37%
  • LQ45 790   8,31   1,06%
  • ISSI 251   6,62   2,71%
  • IDX30 409   4,38   1,08%
  • IDXHIDIV20 473   6,01   1,29%
  • IDX80 118   1,61   1,38%
  • IDXV30 122   3,33   2,82%
  • IDXQ30 131   1,50   1,16%

Laju ekspor China melambat di akhir 2011


Selasa, 10 Januari 2012 / 13:52 WIB
Laju ekspor China melambat di akhir 2011
ILUSTRASI. Warga berkunjung ke Jembatan Suroboyo di Surabaya, Jawa Timur, Jumat (30/10/2020). Cuaca besok di Jawa dan Bali cerah berawan hingga hujan petir, menurut prakiraan BMKG.


Reporter: Dyah Megasari, BBC |

BEIJING. Krisis yang terjadi di Eropa dan Amerika Serikat (AS) mulai melahap perekonomian China. Desember 2011, tingkat pertumbuhan ekspor China melambat akibat lesunya permintaan produk ekspor oleh kedua wilayah besar itu.

Data bea cukai merilis, akhir 2011, angka ekspor Negeri Ginseng berhasil naik 13,4% dari tahun sebelumnya. Namun di hitung secara bulanan, laju ekspor itu melambat dari posisi November yaitu 13,8%.

Tak hanya ekspor, data impor juga bernasib sama. Jumlah barang yang masuk ke Beijing hanya tumbuh 11,8% dari 2010. Jauh lebih rendah dari pencapaian November yang sebesar 22,1%.

Fakta-fakta ini dikhawatirkan akan merapuhkan kekuatan ekonomi terbesar di Asia. Wakil menteri perdagangan China, Zhong Shan meramal tahun ini aktivitas ekspor maupun impor di China masuk ke masa suram akibat lemahnya permintaan.




TERBARU

[X]
×