Sumber: AFP | Editor: Putri Werdiningsih
KONTAN.CO.ID - VATICAN. Lapangan Santo Petrus menjadi tempat terakhir kemunculan Paus Frasiskus di hadapan publik. Pada Minggu (20/4) kemarin, Paus yang sedang dalam masa pemulihan akibat penyakit pneumonia ganda yang dideritanya masih menyempatkan diri untuk memberkati ribuan orang disana.
Kedatangan Paus menggunakan mobil di alun-alun mengundang sorak-sorai dan tepuk tangan meriah.Bahkan ia juga menyempatkan diri untuk turun dan menyapa ribuan orang yang sudah menantinya
“Viva il Papa!” (Hidup Paus), “Bravo!” teriak orang banyak saat Fransiskus berputar melalui alun-alun dengan mobil Paus beratap terbuka dan kemudian naik turun di jalan utama. Sesekali ia berhenti untuk memberkati bayi-bayi yang dibawa kepadanya.
Baca Juga: Paus Fransiskus, Pemimpin Tertinggi Gereja Katolik Sedunia Wafat pada Usia 88 Tahun
“Saudara-saudari, Selamat Paskah!” kata Fransiskus, suaranya terdengar lebih kuat daripada sebelumnya sejak ia keluar dari rumah sakit pada 23 Maret, setelah dirawat selama kurang lebih lima minggu.
Fransiskus tidak merayakan Misa Paskah di piazza, melainkan menyerahkannya kepada Kardinal Angelo Comastri, pensiunan imam agung Basilika Santo Petrus. Namun setelah Misa berakhir, Fransiskus muncul di balkon loggia di atas pintu masuk basilika selama lebih dari 20 menit dan menyampaikan berkat apostolik dalam bahasa Latin.
Kerumunan orang di bawah, yang diperkirakan oleh Vatikan berjumlah lebih dari 35.000 orang, bersorak saat sebuah band militer memulai putaran lagu kebangsaan Takhta Suci.
Baca Juga: Vatikan: Upacara Pemakaman Paus Fransiskus Akan Dilakukan Secara Sederhana