kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.445   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.107   66,36   0,94%
  • KOMPAS100 1.034   12,73   1,25%
  • LQ45 806   9,73   1,22%
  • ISSI 223   1,91   0,86%
  • IDX30 421   5,94   1,43%
  • IDXHIDIV20 502   10,81   2,20%
  • IDX80 116   1,41   1,23%
  • IDXV30 120   2,66   2,27%
  • IDXQ30 138   2,04   1,50%

Ledakan Bom Dekat Klinik di California, FBI: Tindakan Terorisme Disengaja


Minggu, 18 Mei 2025 / 09:16 WIB
Ledakan Bom Dekat Klinik di California, FBI: Tindakan Terorisme Disengaja
ILUSTRASI. Biro Investigasi Federal Amerika Serikat (FBI) menyebut insiden peledakan bom di sebuah klinik di California sebagai tindakan terorisme yang disengaja.


Sumber: Reuters | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO. CALIFORNIA. Sebuah bom meledak di dekat fasilitas kesehatan reproduksi di Palm Springs, California, pada Sabtu (17/5) waktu setempat, menewaskan satu orang dan melukai sedikitnya empat orang. Biro Investigasi Federal Amerika Serikat (FBI) menyebut insiden peledakan bom tersebut sebagai tindakan terorisme yang disengaja.

Akil Davis, Asisten Direktur Kantor Lapangan FBI di Los Angeles mengatakan kepada wartawan, pihaknya memiliki orang yang menarik perhatian dalam penyelidikan tersebut. Namun, ia tidak memberikan rincian lebih lanjut.

"Orang yang tewas berada di dekat sebuah kendaraan yang telah hancur berkeping-keping di luar klinik, yang dioperasikan oleh American Reproductive Centers," kata Davis seperti dikutip Reuters.

Bom, yang meledak sebelum pukul 11 ​​pagi (pukul 2 siang EDT/1800 GMT), berada di dalam atau di dekat mobil yang diparkir di luar klinik saat meledak, kata Wali Kota Ron deHarte dari Palm Springs, sekitar 100 mil (160 km) di sebelah timur Los Angeles.

"Jangan salah, ini adalah tindakan terorisme yang disengaja," kata Davis, seraya menambahkan FBI akan menentukan apakah itu tindakan "terorisme internasional atau terorisme domestik."

Baca Juga: Bom Meledak di California, Satu Orang Tewas

Davis tidak mengomentari hubungan - jika ada - antara korban dan orang yang menjadi perhatian dalam penyelidikan.

Video yang diunggah daring menunjukkan bangunan satu lantai yang menampung sebagian operasi klinik. Bom tersebut tampaknya telah membuat lubang menganga di salah satu dindingnya dan menyebabkan kerusakan di seluruh bangunan.

Beberapa bangunan lain di daerah tersebut rusak, beberapa di antaranya parah, kata pihak berwenang.

Gubernur California Gavin Newsom telah diberi pengarahan tentang ledakan tersebut, kata kantornya.

American Reproductive Centers, yang berkantor di sedikitnya tiga kota di California, menyediakan berbagai layanan termasuk fertilisasi in vitro, pengujian genetik, dan donasi sel telur di tempat.

Meskipun bangunannya rusak, ARC mengatakan fasilitas itu akan beroperasi penuh pada hari Senin.

Laboratorium klinik, termasuk semua sel telur, embrio, dan materi reproduksi, aman dan terlindungi, dan semua anggota staf tidak terluka, katanya dalam sebuah unggahan Facebook.

"Momen ini telah mengguncang kami - tetapi tidak menghentikan kami," kata Dr. Maher Abdallah, yang mengelola klinik tersebut, dalam unggahan tersebut.

Baca Juga: Konser Megah Lady Gaga di Brasil Jadi Target Serangan Bom Kelompok Ekstremis

Selanjutnya: Sebulan Harga Emas Antam Minus 4,78 Persen, Hari Ini Tambah Ambrol (18 Mei 2025)

Menarik Dibaca: Urutan Pemakaian Essence dan Serum yang Benar, Jangan Terbalik!



TERBARU

[X]
×