kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.705.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.290   30,00   0,18%
  • IDX 6.750   -53,40   -0,78%
  • KOMPAS100 997   -8,64   -0,86%
  • LQ45 770   -6,78   -0,87%
  • ISSI 211   -0,72   -0,34%
  • IDX30 399   -2,48   -0,62%
  • IDXHIDIV20 482   -1,69   -0,35%
  • IDX80 113   -1,02   -0,90%
  • IDXV30 119   -0,06   -0,05%
  • IDXQ30 131   -0,75   -0,57%

Makin berkobar, militer Turki lagi-lagi tembak jatuh jet tempur Suriah


Rabu, 04 Maret 2020 / 09:30 WIB
Makin berkobar, militer Turki lagi-lagi tembak jatuh jet tempur Suriah
ILUSTRASI. Pendukung pasukan Turki di Suriah


Sumber: Al Jazeera | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - REYHANLI. Pasukan Turki kembali menjatuhkan jet tempur yang diterbangkan pasukan pemerintah Suriah di selatan Idlib pada Selasa (3/3) ketika kota strategis di barat laut Suriah jatuh itu di bawah kendali militer Presiden Suriah Bashar al-Assad.

Itu untuk ketiga kalinya dalam tiga hari, militer Turki menembak jatuh dua pesawat Suriah lainnya pada Minggu (1/3).

Baca Juga: Turki-Rusia panas, Putin: Kami akan membuat kondisi sehingga tak ada yang mau perang

"Pasukan rezim Turki menargetkan salah satu pesawat tempur kami, yang menyebabkan kejatuhannya di wilayah barat laut Maarat al-Numan," lapor media pemerintah Suriah yang dikutip Al Jazeera.

Di Twitter, Kementerian Pertahanan Turki mengonfirmasi berita itu. "Sebuah pesawat L-39 milik rezim Suriah telah jatuh".
 
Sementara itu, pasukan pemerintah Suriah semalam mengambil alih kota utama Saraqeb, yang terletak di persimpangan jalan raya komersial M4 dan M5 yang menghubungkan kota-kota besar negara itu.

Saraqeb telah berpindah tangan dua kali dalam bulan lalu, tetapi peningkatan dramatis dalam pertempuran selama beberapa hari terakhir membuat kelompok-kelompok oposisi bersenjata mundur ke desa-desa Nairab dan Afis di barat, ketika pasukan pemerintah Suriah - di bawah perlindungan kekuatan udara Rusia - mengamankan kota.

Rashwan Abu Hamza, seorang komandan lapangan di Saraqeb milik salah satu kelompok pemberontak, mengatakan kepada Al Jazeera bahwa pertempuran melawan pasukan al-Assad meningkat pada Senin malam.

"Pasukan rezim mulai bergerak maju ke kota pada jam 2 pagi dan satu jam kemudian memasuki lingkungan dan mulai menyisir mereka," kata Abu Hamza. "Penembakan dari pesawat tempur Rusia meningkat dan memaksa kami untuk mundur di barat kota."

Pada pukul 4 pagi (01:00 GMT) pada hari Selasa, Saraqeb berada di bawah kendali penuh pasukan Suriah. Tetapi, kata Hamza, serangan balasan sudah dekat.

Baca Juga: Kian memanas, Turki menyatakan serangan balasan besar-besaran terhadap Suriah



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×