kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Mantan Presiden Zimbabwe Robert Mugabe meninggal dunia pada usia 95 tahun


Jumat, 06 September 2019 / 16:07 WIB
Mantan Presiden Zimbabwe Robert Mugabe meninggal dunia pada usia 95 tahun
MantanPresiden Zimbabwe Robert Mugabe meninggal dunia pada usia 95 tahun


Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - HARARTE. Mantan Presiden Zimbabwe Robert Mugabe meninggal dunia pada usia 95 tahun. Rubert Mugabe merupakan pemimpin gerilyawan perang yang memimpin Zimbabwe menuju kemerdekaan pada 1980 dan menghancurkan musuh-musuhnya selama hampir empat dasawarsa pemerintahannya ketika negaranya masuk ke dalam kemiskinan, hiperinflasi, dan kerusuhan. Ia meninggal pada hari Jumat (6/9) di Singapura.

Mengutip Reuters, Mugabe merupakan salah satu tokoh paling terpolarisasi dalam sejarah benua Afrika. Ia merupakan pemimpin yang berjuang untuk membebaskan Afrika melawan kolonialisme dan ia juga harus menahan rasa malu ketika ia digulingkan dari posisi Presiden Zimbabwe oleh pasukannya sendiri.

Baca Juga: Jeff Bezos dan Elon Musk, dua pemimpin paling inovatif dengan misi berani

“Dengan sangat sedih saya mengumumkan kematian ayah pendiri Zimbabwe dan mantan Presiden, Cde (Kamerad) Robert Mugabe,” tulis sebuah posting di akun Twitter resmi Presiden Zimbabwe  Emmerson Mnangagwa.

Sejumlah ungkapan belasungkawa mengalir dari para pemimpin Afrika. Pemerintah Afrika Selatan mengirimkan belasungkawa atas kemajuan penjuang pembebasan pan-Afrika yang tak kenal takut tersebut.

Sementara Presiden Kenya Uhuru Kenyatta menyatakan berduka atas kepergian seorang pria pemberani yang tidak mengenal takut memperjuangkan apa yang dia yakini bahkan ketika itu tidak populer.

Bahkan dalam negeri, musuh-musuh politiknya memberikan penghormatan.

"Dia adalah raksasa di panggung Zimbabwe dan warisan positif abadi akan menjadi perannya dalam mengakhiri pemerintahan minoritas kulit putih & memperluas pendidikan berkualitas untuk semua warga Zimbabwe," tweeted David Coltart, seorang senator oposisi dan pengacara hak.

Baca Juga: China akan merilis mata uang digital baru mirip dengan Libra Facebook

Mugabe meninggal di Singapura, di mana ia sering menerima perawatan medis dalam beberapa tahun terakhir. Pada bulan November, Mnangagwa mengatakan Mugabe tidak lagi bisa berjalan ketika dia dirawat di rumah sakit di Singapura, tanpa mengatakan apa yang membuatnya kesal.




TERBARU

[X]
×