Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli
Kapal selam kelas Kilo dikenal sebagai salah satu kapal selam paling senyap di dunia dan telah mengalami berbagai peningkatan sejak pertama kali diluncurkan pada 1980-an.
Keberadaan kapal selam Rusia ini terjadi di tengah meningkatnya ketegangan di Laut China Selatan, terutama antara Filipina dan China.
Filipina, sebagai sekutu Amerika Serikat, telah bersitegang dengan China terkait klaim tumpang tindih di wilayah tersebut.
Baca Juga: Semakin Tegang, Kapal Monster China Sepanjang 165 Meter Memasuki ZEE Filipina
Meski pengadilan arbitrase internasional pada 2016 memutuskan bahwa klaim historis Tiongkok atas Laut China Selatan tidak memiliki dasar hukum, Beijing terus menolak keputusan tersebut.
Tiongkok dan Rusia diketahui semakin mempererat hubungan, terutama setelah mendeklarasikan kemitraan "tanpa batas" pada 2022, beberapa hari sebelum invasi Rusia ke Ukraina. Pada Juli lalu, kedua negara bahkan mengadakan latihan militer bersama di Laut China Selatan.