Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Penyebaran Covid-19 di Singapura belum terbendung. Negeri Merlion, Senin (17/2), melaporkan dua kasus baru virus corona, sehingga jumlah total kasus yang terkonfirmasi menjadi 77.
Kabar baiknya, Kementerian Kesehatan Singapura (MoH) menyebutkan, lima pasien terjangkit Covid-19 telah keluar dari rumahsakit. Secara keseluruhan, 24 kasus telah sepenuhnya pulih dari infeksi.
Kasus 76 terkonfirmasi virus corona adalah seorang warga negara Singapura berusia satu tahun yang berada di antara kelompok yang dievakuasi dari Kota Wuhan, China, pada 9 Februari lalu.
Baca Juga: Virus corona membuat Singapura pangkas proyeksi ekonomi 2020 jadi -0,5% sampai 1,5%
Balita itu tanpa gejala ketika dia ikut penerbangan ke Singapura. Ia langsung menjalani karantina saat mendarat di Singapura, dan positif terinfeksi Covid-19 pada Minggu (16/2) sore.
Saat ini, balita itu menjalani perawatatan di ruang isolasi di Rumahsakit Ibu dan Anak KK. "Semua warga Singapura yang dievakuasi dari Wuhan diuji Covid-19 sebagai tindakan pencegahan tambahan," kata MoH seperti dikutip Channelnewsasia.com.
Sedang kasus 77 adalah seorang pria Singapura berusia 35 tahun yang tidak memiliki sejarah perjalanan baru-baru ini ke China. Tapi, dia melakukan kontak dekat dengan kasus 50, seorang warga Singapura berusia 62 tahun yang bekerja di Bank DBS.
Baca Juga: Lolos dari maut Covid-19, pasien ini mengira sudah mengetuk pintu neraka!
Warga Singapura tidak boleh keluar rumah
Pria itu positif terinfeksi virus corona pada Senin (17/2) pagi, dan saat ini menjalani perawatan di Pusat Nasional Penyakit Menular (NCID).
Dari 53 kasus yang masih di rumahsakit, MoH menyebutkan, sebagian besar dalam kondisi "stabil atau membaik". Tapi, empat pasien lainnya dalam kondisi kritis di unit perawatan intensif.
Informasi saja, Singapura menaikkan level Disease Outbreak Response System Condition (DORSCON) menjadi Orange pada 7 Februari lalu, yang mendorong tindakan pencegahan tambahan atas Covid-19.
Baca Juga: Singapura laporkan 3 kasus baru virus corona, total 75 kasus
Senin (17/2), MoH mengumumkan Stay-Home Notice baru untuk warga Singapura dan pemegang izin tinggal jangka panjang dengan sejarah perjalanan baru-baru ini ke China di luar Provinsi Hubei.
Mulai Selasa (18/2), para pelancong semacam itu diminta untuk tetap di rumah setiap saat selama 14 hari. Ini lebih ketat dari aturan yang baru saat ini, yang masih membolehkan mereka meninggalkan rumah sebentar, misalnya, untuk makan atau membeli perlengkapan rumahtangga.