kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.931.000   26.000   1,36%
  • USD/IDR 16.465   -15,00   -0,09%
  • IDX 6.898   66,24   0,97%
  • KOMPAS100 1.001   10,19   1,03%
  • LQ45 775   7,44   0,97%
  • ISSI 220   2,72   1,25%
  • IDX30 401   2,31   0,58%
  • IDXHIDIV20 474   1,13   0,24%
  • IDX80 113   1,15   1,03%
  • IDXV30 115   -0,06   -0,05%
  • IDXQ30 131   0,58   0,44%

Masuki wilayah Korea Selatan, pesawat militer Rusia diberondong tembakan peringatan


Selasa, 23 Juli 2019 / 13:20 WIB
Masuki wilayah Korea Selatan, pesawat militer Rusia diberondong tembakan peringatan


Sumber: Reuters | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - SEOUL. Militer Korea Selatan menembakkan ratusan tembakan peringatan ke sebuah pesawat militer Rusia yang memasuki wilayah udara Korea Selatan pada hari Selasa. Tak cuma pesawat Rusia, pejabat pertahanan di Seoul juga menyebut sebuah pesawat militer China juga memasuki wilayah udara Korea Selatan.

Dilansir dari Reuters, Kementerian Pertahanan Nasional Korea Selatan menyebut ini adalah pertama kalinya sebuah pesawat militer Rusia melanggar wilayah udara negara tersebut.

Pesawat militer ini adalah satu dari tiga pesawat Rusia yang memasuki Zona Identifikasi Pertahanan Udara Korea (KADIZ) pada Selasa pagi. Sementara dua pesawat militer China juga memasuki KADIZ.

Pejabat Staf Gabungan Korea Selatan (JCS) menyebut pesawat tempur Korea Selatan menembakkan sekitar 360 butir amunisi selama insiden itu.

"Militer Korea Selatan mengambil tindakan taktis termasuk menjatuhkan suar dan menembakkan tembakan peringatan," tulis pernyataan Kementerian Pertahanan Korea Selatan.

Pesawat Rusia disebut meninggalkan wilayah udara Korea Selatan, tetapi kemudian masuk lagi sekitar 20 menit kemudian. Hal ini mendorong Korea Selatan untuk menembakkan lebih banyak tembakan peringatan.

Pemerintah Korea Selatan akan mengajukan pengaduan resmi tentang pelanggaran yang dilakukan China dan Rusia. Menurut militer Korea Selatan, satu pesawat Rusia juga kemudian melanggar wilayah udara Korea Selatan di atas Pulau Dokdo pada jam 9 pagi.



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×