kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.491.000   15.000   1,02%
  • USD/IDR 15.835   20,00   0,13%
  • IDX 7.196   61,44   0,86%
  • KOMPAS100 1.106   12,55   1,15%
  • LQ45 877   9,19   1,06%
  • ISSI 220   3,21   1,48%
  • IDX30 449   5,23   1,18%
  • IDXHIDIV20 541   5,82   1,09%
  • IDX80 127   1,64   1,31%
  • IDXV30 135   1,63   1,22%
  • IDXQ30 149   1,31   0,89%

Mata Uangnya Jadi Safe Haven, Ekonomi Swiss Malah Tertekan, Ada Apa?


Kamis, 19 September 2024 / 17:34 WIB
Mata Uangnya Jadi Safe Haven, Ekonomi Swiss Malah Tertekan, Ada Apa?
ILUSTRASI. FILE PHOTO: Swiss Franc and Euro banknotes of several values lie on a table in a Swiss bank in Bern November 25, 2014. REUTERS/Ruben Sprich/File Photo


Sumber: Reuters,Bloomberg | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID - ZURICH. Selain dolar Amerika Serikat (AS) dan Yen Jepang, franc Swiss juga tergolong mata uang lindung nilai. Mata uang ini banyak diburu investor ditengah kondisi ketidakpastian yang tinggi.

Mengutip Bloomberg pukul 16.00 wib, nilai mata uang franc Swiss terhadap dolar AS tercatat menguat 0.0007 menjadi 1.1824. Posisinya hampir mendekati rekor tertingginya sejak awal tahun pada level 1.1895.

Sayangnya menguatnya franc sebagai aset lindung nilai tidak diikuti dengan kondisi ekonomi Swiss. Menurut pemerintah, tahun ini pertumbuhan ekonomi Swiss justru diperkirakan melambat dari rata-rata tahunan 1,8% menjadi 1,2%.

Situasi tersebut terjadi karena perlambatan ekonomi Eropa dan penguatan mata uang frac yang justru membebani banyak eksportir. Sekretariat Negara untuk Urusan Ekonomi (SECO) mengatakan situasi ekonomi menjadi semakin menantang karena apresiasi terhadap franc Swiss yang memengaruhi eksportir yang sensitif terhadap pergeseran mata uang.

Baca Juga: Menilik Nasib Mata Uang Safe Haven Jelang Pertemuan The Fed, Masihkah Bertaji?

"Indikator saat ini menunjukkan pertumbuhan moderat bagi ekonomi Swiss dalam waktu dekat," kata SECO.

Produk domestik bruto (PDB) Swiss mengalami pertumbuhan yang nyata pada kuartal kedua tahun 2024. Ini di sokong oleh sektor industri kimia dan farmasi. Namun sektor lainnya justru menunjukkan kinerja yang lemah.

Untuk tahun 2025, SECO mengatakan pihaknya memperkirakan ekonomi akan tumbuh sebesar 1,6%, lebih rendah dari perkiraan tingkat 1,7% awal tahun ini.

Untuk tahun 2024, SECO memperkirakan inflasi tahunan Swiss akan tetap rendah, mengurangi perkiraannya menjadi 1,2% dari sebelumnya di kisaran 1,4%. Pada tahun 2025, pihaknya memperkirakan inflasi sebesar 0,7%, turun dari perkiraan bulan Juni sebesar 1,1%.



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective [Intensive Boothcamp] Financial Statement Analysis

[X]
×