kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.487.000   72.000   2,98%
  • USD/IDR 16.600   5,00   0,03%
  • IDX 8.177   88,15   1,09%
  • KOMPAS100 1.133   13,71   1,23%
  • LQ45 809   12,70   1,59%
  • ISSI 287   1,47   0,52%
  • IDX30 422   7,00   1,69%
  • IDXHIDIV20 479   8,62   1,84%
  • IDX80 125   1,45   1,17%
  • IDXV30 134   0,39   0,29%
  • IDXQ30 134   2,18   1,66%

Mayoritas Mata Uang Asia Stabil Selasa (21/10) Pagi, Dolar Taiwan Jadi yang Terkuat


Selasa, 21 Oktober 2025 / 09:21 WIB
Mayoritas Mata Uang Asia Stabil Selasa (21/10) Pagi, Dolar Taiwan Jadi yang Terkuat
ILUSTRASI. Pada pukul 09.08 WIB (0208 GMT), dolar Taiwan naik 0,17% menjadi NT$30,599 per dolar AS, menguat dari posisi sebelumnya di NT$30,65. REUTERS/Thomas White/Illustration/File Photo


Sumber: Reuters | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - Mayoritas mata uang Asia bergerak stabil terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Selasa (21/10/2025) pagi.

Seiring investor menanti perkembangan pembicaraan dagang antara AS dan China. Dolar Taiwan menjadi yang paling menguat di kawasan.

Baca Juga: Rupiah Dibuka Menguat Tipis ke Rp 16.571 Per Dolar AS Hari Ini (21/10), Yen Melemah

Pada pukul 09.08 WIB (0208 GMT), dolar Taiwan naik 0,17% menjadi NT$30,599 per dolar AS, menguat dari posisi sebelumnya di NT$30,65.

Sementara itu, won Korea Selatan melemah tipis 0,05% ke 1.421,5 per dolar, dan baht Thailand turun 0,15% menjadi 32,59 per dolar.

Peso Filipina dan rupiah Indonesia nyaris tak bergerak, masing-masing di 58,146 dan 16.565 per dolar.

Di sisi lain, yen Jepang melemah 0,23% ke 151,08 per dolar, sementara dolar Singapura stabil di 1,294. Ringgit Malaysia menguat tipis 0,05% menjadi 4,222 per dolar, dan yuan China naik 0,06% ke 7,119 per dolar.

Baca Juga: Dari Tokyo ke Shanghai, Sentimen Positif Dagang Bawa Bursa Asia ke Level Tertinggi

Secara keseluruhan, mata uang kawasan masih menunjukkan performa positif sepanjang tahun 2025.

Dolar Taiwan mencatat penguatan terbesar yakni 7,13% terhadap dolar AS sejak akhir 2024, disusul dolar Singapura (+5,53%) dan ringgit Malaysia (+5,83%).

Sebaliknya, rupiah dan rupee India menjadi dua mata uang yang mencatat pelemahan, masing-masing turun 2,87% dan 2,63% sejak awal tahun.

Selanjutnya: Saat Harga Turun, Vanguard, Blackrock dan Manulife Pungut Saham MTEL, Ini Kata Analis

Menarik Dibaca: Lanjut Menguat, IHSG Kembali ke Atas 8.100 Pada Selasa Pagi (21/10)


Video Terkait



TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×