Sumber: Arab News | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
"Kami menangani ketegangan di sana dengan sangat serius," kata juru bicara kementerian luar negeri Jerman kepada wartawan.
Dia menambahkan, "Kami khawatir bahwa ketegangan dapat semakin membebani hubungan antara Turki dan UE dan eskalasi lebih lanjut dapat memiliki konsekuensi yang serius."
Baca Juga: Peringatan ke Yunani, Erdogan: Jika menyerang kapal Turki, Anda akan membayar mahal
Jerman saat ini memegang jabatan presiden bergilir di Uni Eropa, dan juru bicara Kanselir Angela Merkel mengatakan "penting" untuk tetap berdialog dengan kedua belah pihak.
"Tujuannya agar Yunani dan Turki dapat menyelesaikan masalah mereka satu sama lain secara langsung," kata juru bicara itu.