kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Melawan Covid-19, Indonesia kirim 25.000 set tempat tidur ke Singapura


Kamis, 23 April 2020 / 07:51 WIB
Melawan Covid-19, Indonesia kirim 25.000 set tempat tidur ke Singapura
ILUSTRASI. Para pekerja melakukan tindakan social distancing saat mereka mengantre makan siang di asrama Westlite saat penyebaran penyakit virus korona (COVID-19) di Singapura, Jumat (10/4/2020). MINISTRY OF MANPOWER SINGAPORE/Handout/via REUTERS


Reporter: Barly Haliem | Editor: Sandy Baskoro

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dunia bahu membahu melawan wabah corona (Covid-19). Pemerintah Indonesia dan Singapura menjalin kerjasama dalam upaya menangani pandemi Covid-19.

KBRI Singapura memberikan apresiasi atas kerja sama yang telah terjalin dengan Yayasan Temasek (Temasek Foundation) Singapura dalam upaya bersama menanggulangi pandemi corona.

Hal tersebut disampaikan Dubes RI untuk Singapura, Ngurah Swajaya, setelah menerima 3 juta surgical mask secara simbolik melalui video conference antara KBRI Singapura dengan Yayasan Temasek, Pemda Kepulauan Riau, TNI dan Polri, seperti tertulis dalam rilis KBRI Singapura, Rabu (22/4/2020).

Ada 3 juta masker yang akan dikirim dengan pesawat TNI untuk Kepulauan Riau, TNI dan Polri, masing-masing menerima 1 juta masker.

Baca Juga: Pembebasan impor barang untuk tangani corona mencapai Rp 170 miliar

Kerja sama yang telah terjalin membuahkan tidak hanya inisiatif bersama, tetapi juga bantuan yang telah disalurkan seperti 40.000 test kit berbasis RT PCR ke Jakarta, Bali dan Batam, serta bantuan untuk petugas medis dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.

Sebaliknya, KBRI Singapura juga memfasilitasi pengiriman perlengkapan tempat tidur dari Indonesia ke Singapura untuk memenuhi fasilitas isolasi pasien Covid-19 di Negeri Merlion, yang berlokasi di Singapore Expo.

Dalam pernyataan resminya, Rabu (22/4), Temasek Foundation menyatakan telah bekerja sama dengan KBRI Singapura selama beberapa minggu terakhir untuk menanggulangi wabah Covid-19.

Dubes Ngurah Swajaya juga mengapresiasi langkah Singapura melalui Yayasan Temasek dalam pengadaan kebutuhan dukungan non-medis untuk pembangunan sarana karantina di Singapura yang dipesan dari Indonesia. Hal ini sekaligus memberikan dampak positif bagi kelangsungan beberapa industri di tanah air.

Beberapa kerja sama lainnya, termasuk pengadaan kebutuhan Yayasan Temasek antara lain pembelian dipan dan kasur komplit dari Indonesia sebanyak 25.000 set untuk kebutuhan berbagai fasilitas karantina darurat yang dibuka Pemerintah Singapura; pembelian reusable masker (masker yang dapat dipakai ulang) dari Indonesia yang selain digunakan sendiri di Singapura, sebagian disumbangkan ke Indonesia dan negara ASEAN lainnya; menyumbangkan hand sanitizer dalam jumlah besar ke Indonesia; menyumbangkan APD untuk digunakan berbagai instansi di Indonesia.

Baca Juga: Wabah corona pengaruhi peringkat kemudahan berbisnis Indonesia? Ini penjelasan BKPM

Ngurah Swajaya mengharapkan pemenuhan kebutuhan alat kesehatan bisa ditanggulangi melalui kerja sama yang memanfaatkan potensi masing-masing negara.
Indonesia juga terus menawarkan pengadaan kebutuhan (non-medical essential) yang diperlukan Singapura serta menjajaki kerja sama memproduksi medical supply di Indonesia.

Melalui berbagai kerja sama tersebut, Indonesia mengharapkan kontribusi tidak hanya dalam penanggulangan Covid-19, tetapi juga untuk mendorong roda perekonomian, sesuai kesepakatan para pemimpin negara-negara ASEAN dan G-20 yang didorong Presiden Joko Widodo.




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×