Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli
Kelompok-kelompok militan pro-Iran, termasuk Hezbollah, milisi Houthi di Yaman, serta kelompok bersenjata Syiah di Irak dan Suriah, yang dikenal sebagai "Poros Perlawanan" terhadap Israel dan AS, telah berjanji untuk mendukung perjuangan Palestina dalam konflik ini.
Kunjungan Menlu AS Blinken ke Timur Tengah
Sementara itu, konfirmasi Israel atas kematian Safieddine bertepatan dengan kunjungan Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken, yang mendesak Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk memanfaatkan kematian pemimpin Hamas Yahya Sinwar guna mengamankan pembebasan sandera yang ditahan Hamas dan mengakhiri perang di Gaza.
Baca Juga: Militer Israel: Pemimpin Militer Hamas Deif Tewas dalam Serangan Udara di Gaza
Blinken juga berupaya meredakan konflik di Lebanon, yang dalam semalam menewaskan 18 orang, termasuk empat anak, serta melukai 60 lainnya akibat serangan udara Israel di dekat rumah sakit utama di Beirut.
Namun, harapan untuk gencatan senjata tampaknya sulit, karena Hamas menolak membebaskan sandera di Gaza tanpa komitmen Israel untuk mengakhiri perang dan menarik diri dari wilayah tersebut. Hezbollah juga menolak negosiasi selama konflik dengan Israel masih berlangsung.