kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Millicom International gagal beli unit usaha Telefonia


Minggu, 03 Mei 2020 / 20:19 WIB
Millicom International gagal beli unit usaha Telefonia
ILUSTRASI. Millicom International Cellular segera mundur dalam kesepakatan bernilai US$ 570 juta dalam pembelian Telefonia. REUTERS/Benoit Tessier


Reporter: Ferrika Sari | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Millicom International Cellular segera mundur dalam kesepakatan bernilai US$ 570 juta dalam pembelian Telefonia yang merupakan perusahaan asal Spanyol yang bergerak di jasa telekomunikasi. Untuk saat ini, perusahaan memilih fokus pada pasar utama di Eropa maupun Brazil.

Dilansir dari Reuters, Sabtu (2/5), Milicom mengakui telah gagal mengamankan kesepakatan yang seharusnya direalisasikan Jumat (1/5). Atas hal ini, perusahaan telekomunikasi dan media tersebut punya hak untuk menarik keluar dari kesepakatan.

Sayangnya Millicon tidak memberikan alasan secara rinci kenapa perusahaan keluar dari kesepakatan mau terkait persetujuan mana yang masih tertunda. Pihaknya akan tetap gigih menggunakan tindakan hukum yang dibawa Telefonica. Namun Telefonica menolak mengomentari keputusan Millicom.

Baca Juga: Ini pesan Perdana Menteri Spanyol untuk kelanjutan La Liga

Awal minggu ini, Telefonica mengatakan semua persyaratan yang diperlukan untuk menutup kesepakatan telah terpenuhi dan akan menuntut Millicom jika gagal untuk memenuhi kesepakatan.

Koran bisnis Kosta Rika El Financiero bahkan menyebut, otoritas telah memberikan izin yang diperlukan.

Sebelumnya, Telefonica menyetujui penjualan unit usaha di Kosta Rica kepada Milicom yang merupakan bagian paket operasi di Amerika Tengah termasuk Panama dan Nikaragua pada Februari 2019 senilai US$1,65 miliar.

Telefonica pada November 2019 lalu mengumumkan rencana pemulihan usaha untuk mendatangkan 2 miliar euro atau setara $ 2,2 miliar setahun sebagai pendapatan tambahan untuk banyak bisnis Amerika Latin. Perusahaan fokus pada bisnis intinya di Spanyol, Inggris, Brasil, dan Jerman.

Reuters pada hari Jumat melaporkan bahwa Telefonica sedang menjajaki penggabungan bisnis ponsel Inggris O2 dengan jaringan kabel Virgin Media Liberty Global.




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×