kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.060.000   18.000   0,88%
  • USD/IDR 16.445   2,00   0,01%
  • IDX 7.867   -18,52   -0,23%
  • KOMPAS100 1.102   -2,88   -0,26%
  • LQ45 800   1,11   0,14%
  • ISSI 269   -0,86   -0,32%
  • IDX30 415   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 482   1,02   0,21%
  • IDX80 121   -0,09   -0,07%
  • IDXV30 132   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 134   0,17   0,13%

Nelayan Taiwan memperkeruh ketegangan China-Jepang


Selasa, 25 September 2012 / 10:13 WIB
Nelayan Taiwan memperkeruh ketegangan China-Jepang
ILUSTRASI. Tayangan konten media produksi grup PT MNC Studios International Tbk (MSIN).


Reporter: Asnil Bambani Amri, NHK | Editor: Asnil Amri

TOKYO. Ketegangan antara Jepang dan China soal Kepulauan Senkaku bertambah keruh setelah nelayan dari Taiwan menggelar unjuk rasa di perairan di sekitar pulau yang disengketakan.

Menurut Taiwan Coast Guard, beberapa kapal nelayan Taiwan memasuki pulau yang disengketakan itu pada pukul 08.00 pagi waktu setempat (25/9) .

Sekitar 60 perahu nelayan dilaporkan meninggalkan Taiwan hari Senin untuk memprotes nasionalisasi Jepang atas Senkaku tersebut.

Selain Jepang, Kepulauan Senkaku tersebut diklaim juga oleh China dan juga Taiwan.

Nelayan yang menggelar unjuk rasa di kepulauan sengketa itu berasal dari koperasi nelayan di Taiwan di timur laut Yilan.

Koperasi tersebut menyatakan, sebagian besar kapal nelayan tiba di daerah lokasi sekitar 10 kilometer dari poros pulau atau pukul 09.00 pagi waktu Jepang.

Para nelayan itu menyatakan, perairan sekitar pulau tersebut telah lama menjadi fishing ground bagi nelayan Taiwan.

Seorang wartawan TV Taiwan menyebutkan, salah satu kapal patroli Jepang sudah memperingatkan mereka untuk meninggalkan perairan tersebut melalui mikrofon dan papan informasi.

Namun, patroli Taiwan menyatakan, bahwa perairan itu adalah wilayah mereka. Sekitar 10 kapal penjaga pantai Taiwan ikut memantau aktivitas nelayan tersebut.




TERBARU

[X]
×