kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Obama menyerang penggantinya tak layak jadi presiden AS, begini respons Trump


Kamis, 20 Agustus 2020 / 14:48 WIB
Obama menyerang penggantinya tak layak jadi presiden AS, begini respons Trump
ILUSTRASI. Barack Obama menyapa Donald Trump di acara pelantikan Trump sebagai presiden AS di Washington DC, AS, 20 Januari 2017.


Sumber: Reuters | Editor: Noverius Laoli

Obama juga menyalahkan Trump atas kematian 170.000 orang Amerika karena virus corona, jutaan pekerja yang kehilangan pekerjaan akibat resesi ekonomi dan berkurangnya prinsip-prinsip demokrasi di dalam maupun di luar AS.

Terkait tuduhan itu, Trump merespons Obama dengan menggunakan huruf kapital semua, di akun Twitternya. Trump mengatakan, keputusan Obama mendukung Biden baru muncul setelah para pesaing Biden dari partai demokrat gugur selama pencalonan, merupakan suatu keraguan Obama terhadap Biden sejak awal.

Baca Juga: Berjanji akhiri kekacauan yang dibuat Trump, Demokrat resmi usung Biden jadi capres

Namun pada hari Rabu, Obama menyampaikan dukungan penuh untuk Biden dan calon wakil presiden Kamala Harris, dengan mengatakan mereka "benar-benar peduli dengan setiap orang Amerika, dan mereka sangat peduli dengan demokrasi ini."

Biden, 77, secara resmi dinominasikan pada Selasa malam untuk menghadapi Trump, 74, dalam pemilihan presiden 3 November. Obama, 59, tak henti-hentinya memuji mantan wakil presidennya, dengan mengatakan Biden menjadi saudara baginya.



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×