kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   -12.000   -0,63%
  • USD/IDR 16.280   21,00   0,13%
  • IDX 6.944   39,53   0,57%
  • KOMPAS100 1.011   9,10   0,91%
  • LQ45 769   6,42   0,84%
  • ISSI 230   2,11   0,93%
  • IDX30 395   2,10   0,54%
  • IDXHIDIV20 455   1,70   0,37%
  • IDX80 113   1,22   1,09%
  • IDXV30 115   1,19   1,05%
  • IDXQ30 128   0,74   0,59%

Orang terkaya India ambil langkah strategis untuk menghadapi Amazon


Kamis, 02 Januari 2020 / 15:47 WIB
Orang terkaya India ambil langkah strategis untuk menghadapi Amazon
ILUSTRASI. Logo Amazon.com. REUTERS/Mike Segar/File Photo


Sumber: BBC | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Namun, analis memperkirakan sektor ini akan mencatatkan penjualan tahunan sekitar US$ 14,5 miliar pada tahun 2023.

Pasar e-commerce India saat ini didominasi oleh Amazon dan Flipkart, yang dimiliki oleh Walmart.

Kedua perusahaan mengalami kemunduran tahun lalu ketika pemerintah India memperkenalkan undang-undang baru yang membatasi pengecer online milik asing untuk menjual barang dari anak perusahaan mereka sendiri.

Baca Juga: Para miliarder yang murah hati di 2019: Warren Buffett sumbang US$ 3,6 miliar

Ini akan memberikan kesempatan kepada  perusahaan-perusahaan India, yang tidak terpengaruh oleh aturan baru, untuk lebih berkembang ketimbang pesaing mereka dari asing.

Ambani diperkirakan memiliki kekayaan lebih dari US$ 60 miliar (£ 45 miliar).

Bisnis inti grup ini adalah penyulingan minyak tetapi juga memiliki investasi besar di sektor lain termasuk ritel dan telekomunikasi.

Baca Juga: Kekayaan 500 miliarder dunia melonjak 25% sepanjang 2019, siapa saja mereka?

Reliance Retail memiliki toko kelontong di India, menjalankan outlet untuk merek global, termasuk Hugo Boss dan Burberry, dan pada 2019 membeli toko mainan Inggris Hamleys.




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×