Sumber: Reuters | Editor: S.S. Kurniawan
KONTAN.CO.ID - Pangeran William dari Kerajaan Inggris menuduh BBC mengecewakan ibunya, Putri Diana, dan meracuni hubungannya dengan Pangeran Charles.
Tuduhan Pangeran William itu setelah penyelidikan menemukan seorang jurnalis BBC secara curang mendapatkan wawancara dengan Putri Diana pada 1995 silam.
Penyelidikan menemukan jurnalis BBC Martin Bashir menggunakan tipu daya untuk memenangkan wawancara sensasional pada 1995 dengan Putri Diana.
Dalam wawancara itu Putri Diana mengungkapkan detail intim dari pernikahannya yang gagal dengan Pangeran Charles.
Dan, penyelidikan juga menemukan, BBC menutupi aksi jurnalisnya tersebut.
Baca Juga: Bukan Pangeran Charles, inilah calon favorit penerus Ratu Elizabeth II
Selama wawancara, yang ditonton lebih dari 20 juta orang di Inggris, Putir Diana mengejutkan bangsa dengan mengakui perselingkuhannya dan berbagi detail pernikahannya dengan pewaris takhta dan ayah William, Pangeran Charles.
Membawa kesedihan
Putri Diana tewas dalam kecelakaan mobil di Paris, Prancis, pada 1997.
"Menurut saya, cara tipu daya wawancara itu secara substansial memengaruhi apa yang dikatakan ibu saya," kata Pangeran William dalam sebuah pernyataan Kamis (20/5), seperti dikutip Reuters.
"Wawancara itu memberikan kontribusi besar untuk memperburuk hubungan orang tua saya dan sejak itu telah menyakiti banyak orang," ujar dia.
"Ini membawa kesedihan yang tak terlukiskan untuk mengetahui bahwa kegagalan BBC berkontribusi signifikan terhadap ketakutannya, paranoia, dan isolasi yang saya ingat dari tahun-tahun terakhir bersamanya," ungkapnya.
Baca Juga: Berpakaian hitam, Ratu Elizabeth duduk sendiri saat pemakaman Pangeran Philip
BBC menyiapkan penyelidikan, dipimpin antan hakim senior John Dyson, pada November tahun lalu, menyusul tuduhan dari saudara laki-laki Diana, Charles Spencer, bahwa dia telah ditipu untuk memperkenalkannya kepada Bashir.
Laporan Dyson menemukan, Bashir, yang waktu itu adalah seorang reporter yang kurang dikenal, telah menunjukkan pernyataan bank palsu Spencer yang menunjukkan Diana disadap oleh layanan keamanan.
Dan, dua asisten senior Putri Diana dibayar untuk memberikan informasi tentangnya.
Setelah ditayangkan, Bashir berulang kali berbohong kepada atasannya tentang bagaimana wawancara itu dia peroleh, bunyi laporan itu.
Saat pertanyaan terus berlanjut, manajer BBC gagal memeriksa versinya dengan benar dan menutupi fakta tentang bagaimana Bashir mengamankan wawancara tersebut.
Baca Juga: Pangeran William angkat bicara soal tudingan rasis Harry-Meghan
Penyelidikan juga menemukan, BBC telah gagal memenuhi "standar integritas dan transparansi yang tinggi yang merupakan ciri khasnya."
Dan, BBC telah menulis surat kepada Istana Buckingham untuk meminta maaf.
Bashir meminta maaf atas pernyataan palsu itu, tetapi mengatakan dia berdiri dengan bukti dari 25 tahun lalu dan ia tidak percaya mereka telah mendorong Putri Diana untuk memberikan wawancara.
Pangeran William menyebutkan, BBC seharusnya menyelidiki dengan baik ketika kekhawatiran pertama kali muncul pada 1995.
"(Putri Diana) gagal bukan hanya oleh seorang reporter nakal, tetapi oleh para pemimpin di BBC yang melihat ke arah lain daripada mengajukan pertanyaan sulit," kata Pangeran William.
"Kegagalan ini, yang diidentifikasi oleh jurnalis investigasi, tidak hanya mengecewakan ibu saya, dan keluarga saya, tetapi juga mengecewakan publik," imbuh dia.