kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pasar Mata Uang Kripto Merah, Harga Bitcoin Jatuh di Bawah US$ 19.000


Senin, 26 September 2022 / 15:03 WIB
Pasar Mata Uang Kripto Merah, Harga Bitcoin Jatuh di Bawah US$ 19.000
ILUSTRASI. Harga Bitcoin kembali jatuh di bawah US$ 19.000 di tengah pasar mata uang kripto yang memerah. KONTAN/Cheppy A. Muchlis.


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - Harga Bitcoin kembali jatuh di bawah US$ 19.000 di tengah pasar mata uang kripto yang memerah pada Senin (26/9).

Mengacu data CoinMarketCap pada Senin (26/9) pukul 14.25 WIB, harga Bitcoin ada di US$ 18.786,54 atau turun 1,31% dalam 24 jam terakhir.

"Harga Bitcoin tetap di bawah tekanan karena lingkungan ekonomi makro," kata Joe DiPasquale, CEO BitBull Capital, kepada CoinDesk.

"Kami mempertahankan harga Bitcoin di bawah US$ 20.000 tetap merupakan peluang akumulasi yang kuat untuk jangka menengah hingga jangka panjang," ujarnya.

Penurunan harga mata kripto sesuai dengan pasar saham dan aset berisiko lainnya. Nasdaq dan S&P 500 yang berfokus pada saham teknologi masing-masing jatuh 1,8% dan 1,7% di akhir pekan lalu. 

Baca Juga: Peringatan Keras CEO JPMorgan: Mata Uang Kripto seperti Bitcoin adalah Skema Ponzi

Kedua indeks tersebut telah jatuh lima dari enam minggu terakhir di tengah kekhawatiran investor yang sedang berlangsung tentang inflasi dan ekonomi.

Mata uang kripto sebagian besar mengikuti pergerakan saham tahun ini.

Setelah kenaikan suku bunga AS 75 basis poin, pasar akan mengamati indeks kepercayaan konsumen terbaru dan angka penjualan rumah baru Amerika Serikat. 

Terlepas dari perilaku gelisah Bitcoin, DiPasquale mencatat dengan optimistis, "level US$ 18.000 terus memberikan support yang layak".

"Jika harga Bitcoin tidak turun dalam beberapa hari mendatang, kita bisa melihat pergerakan naik pada Oktober dengan US$ 24.000 dan US$ 26.000 menjadi level awal yang harus diperhatikan," katanya.




TERBARU

[X]
×