kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

PBoC pangkas rasio cadangan bank 50 basis poin


Kamis, 02 Januari 2020 / 23:14 WIB
PBoC pangkas rasio cadangan bank 50 basis poin
ILUSTRASI. Gedung People's Bank of China (PBOC) di Beijing. Bank Sentral China tersebut baru saja memangkas rasio cadangan bank 50 bps


Reporter: Ferrika Sari | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - SHANGHAI. Bank sentral China atau  People's Bank of China (PBoC) pangkas rasio cadangan bank atawa reserve requirement ratio (RRR) sebesar 50 basis poin (bps) mulai Senin (6/1) mendatang. Ini dilakukan sebagai upaya untuk mengurangi suku bunga kredit sekaligus menopang perlambatan ekonomi.

Dengan begitu, bank sentral memotong uang tunai sebagai cadangan dari seluruh perbankan sebesar 800 miliar yuan atau setara US$ 114,91 miliar. Saat ini rasio cadangan yang dibutuhkan bank besar 30% dan bank kecil 11%.

Langkah tersebut disikapi oleh Perdana Menteri China Li Keqiang pada bulan lalu dengan mendorong PBoC agar konsisten menjadi likuiditas di pasar domestik guna menopang bisnis di sektor swasta.

Baca Juga: Perang dagang mereda, Wall Street catat rekor di perdagangan perdana 2020

Pada saat yang sama, perusahaan-perusahaan kecil masih menghadapi tantangan untuk mendapatkan sumber dana serta perbaikan sistem suku bunga kredit baru ini sehingga diperlukan upaya lanjut jika diperlukan.

“Kami mengharapkan bank sentral menjaga pelonggaran kredit dengan mempertahankan kecepatan yang secara terukur dalam siklus penurunan suku bunga disamping pemotongan RRR,” kata ekonomi Citigroup Inc. Li Gang Liu dilansir dari Bloomberg, Kamis (2/1).

Menurutnya, kebijakan terkait tingkat pendanaan jangka menengah kemungkinan akan turun 5 hingga 10 basis posi pada kuartal I 2020. Artinya, kebijakan moneter yang akomodatif akan mendukung permintaan domestik, khususnya investasi di aset tetap.

Pemangkasan ini sejalan dengan ekspetasi pasar bahwa bank sentral akan meningkatkan pendanaan untuk sistem keuangan di China pada Januari 2020 demi meredakan kemungkinan krisis likuiditas yang disebabkan peningkatan jumlah utang pemerintah daerah serta permintaan uang tunai selama liburan musim semi.

Dalam pernyataan resmi, bank sentral menyatakan akan menjaga kebijakan moneter yang fleksibel serta kredit murah untuk bisnis karena kondisi ekonomi China masih menantang. Pemangkasan cadangan yang tepat waktu karena pemerintah daerah melanjutkan penerbitan obligasi demi mendapatkan dana yang akan disalurkan ke proyek-proyek infrastruktur.

Penerbitan surat utang dimulai tahun ini lebih awal dari sebelumnya untuk merangsang pertumbuhan ekonomi. Dalam tahap pertama, otoritas di Sichuan dan Henan akan menawarkan obligasi khusus senilai 87,6 miliar yuan.

Baca Juga: Bank Sentral China Pangkas Bunga Acuan Kredit

Sayangnya, masih ada ketidakpastian perbaikan ekonomi secara menyeluruh karena perusahaan kecil dan swasta masih berjuang untuk mendapatkan dana murah. Bank sentral menjelaskan, rencana pemangkasan cadangan ini akan menghemat biaya dana senilai 15 miliar yuan bagi perbankan selama setahun.

Hal ini menunjukkan bahwa suku bunga acuan kredit kemungkinan akan diturunkan karena perbankan mengurangi pengajuan mereka dalam memperhitungkan tingkat kredit pada akhir Januari. Jika kinerja suku bunga baru-baru ini adalah panduan, maka suku bunga pinjaman selama setahun kemungkinan akan turun lima basis poin bulan ini.

Sementara suku bunga untuk lima tahun ke depan kemungkinan tidak berubah, sama dengan September 2019 lalu ketika jumlah likuiditas sama dengan yang dirilis.

"Ke depan, masih ada ruang untuk lebih banyak pengurangan rasio cadangan pada tahun 2020 untuk mengurangi dampak deleveraging di bank-bank kecil. Jika pertumbuhan ekonomi menunjukkan lebih banyak tanda-tanda stabilisasi dan pemulihan setelah pemotongan, kemungkinan bank sentral akan memperlambat laju penurunan rasio cadangan lebih lanjut,” terang ekonom China International Capital Corp di Hong Kong Eva Yi.




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×