kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.846.000   69.000   3,88%
  • USD/IDR 16.804   66,00   0,39%
  • IDX 6.258   289,72   4,85%
  • KOMPAS100 894   49,88   5,91%
  • LQ45 708   39,11   5,84%
  • ISSI 193   7,24   3,90%
  • IDX30 373   20,47   5,80%
  • IDXHIDIV20 452   19,81   4,59%
  • IDX80 102   5,81   6,07%
  • IDXV30 106   4,68   4,62%
  • IDXQ30 123   5,48   4,65%

Pembunuhan Soleimani, Trump: Kami menghentikan perang, bukan memulai perang


Sabtu, 04 Januari 2020 / 06:47 WIB
Pembunuhan Soleimani, Trump: Kami menghentikan perang, bukan memulai perang
ILUSTRASI. Presiden AS Donald Trump bereaksi ketika tiba untuk berbicara dalam kampanye di Battle Creek, Michigan, 18 Desember 2019.


Reporter: SS. Kurniawan | Editor: S.S. Kurniawan

"Sementara Iran tidak akan pernah mengakuinya, Soleimani dibenci dan ditakuti di negara itu. Mereka tidak begitu sedih karena para pemimpin akan membiarkan dunia luar percaya. Dia seharusnya dikeluarkan bertahun-tahun yang lalu!," sebut Trump.

Trump menyatakan, Iran tidak pernah bakal memenangkan perang, tetapi tidak pernah kehilangan kesempatan untuk melakukan negosiasi dengan AS.

Baca Juga: Ketegangan meningkat, Kedubes desak warga AS segera tinggalkan Irak

Pembunuhan Soleimani, Pemimpin Pasukan Quds, di Bandara Baghdad lewat serangan udara militer AS, Jumat (3/1) pagi, meningkatkan ketegangan di Irak dan kawasan Timur Tengah.

Kedutaan Besar AS di Baghdad mendesak semua warga Amerika untuk segera meninggalkan Irak. Reuters melaporkan, lusinan warga AS yang bekerja di perusahaan minyak asing di Basra meninggalkan Irak.



TERBARU

[X]
×