kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.932.000   -33.000   -1,68%
  • USD/IDR 16.605   3,00   0,02%
  • IDX 6.767   17,72   0,26%
  • KOMPAS100 979   5,15   0,53%
  • LQ45 762   4,33   0,57%
  • ISSI 215   0,81   0,38%
  • IDX30 395   2,48   0,63%
  • IDXHIDIV20 471   1,18   0,25%
  • IDX80 111   0,53   0,48%
  • IDXV30 115   0,73   0,63%
  • IDXQ30 130   0,90   0,70%

Penjualan Apple dan Android Mengalami Penurunan di China pada Kuartal I 2023


Kamis, 27 April 2023 / 09:19 WIB
Penjualan Apple dan Android Mengalami Penurunan di China pada Kuartal I 2023
ILUSTRASI. Penjualan Apple dan Android Mengalami Penurunan di China pada Kuartal I 2023


Reporter: Diki Mardiansyah | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  SHANGHAI. Apple Inc dan para pesaingnya yakni Android mengalami penurunan penjualan pada kuartal pertama di China. Hal ini disampaikan oleh perusahaan riset Canalys.

Seperti dilansir Reuters pada Kamis (27/4), pembuat iPhone adalah merek terlaris selama tiga bulan pertama tahun ini, dengan pangsa pasar 20%. Namun, pengiriman keseluruhannya di China turun menjadi 13,3 juta unit, turun 3% dari periode yang sama tahun 2022.

Penjualan untuk semua merek terlaris lainnya juga turun, dengan total pengiriman smartphone turun 11% dari tahun ke tahun menjadi 67,2 juta unit, total kuartalan terendah sejak 2013.

Baca Juga: Bursa Saham Asia Bergerak Tipis Hari Ini (24/4) di Periode Laporan Keuangan Emiten

Meskipun menjadi merek terlaris di kuartal ini, Apple melihat total pangsa pasarnya turun 3 poin persentase dari tahun ke tahun.

Oppo dan Vivo, merek Android yang membuntuti Apple sebagai merek terlaris kedua dan ketiga, mengalami penurunan pengiriman masing-masing sebesar 10% dan 7%.

Honor dan Xiaomi Corp, yang berspesialisasi dalam model kelas bawah, mengalami penurunan pengiriman masing-masing sebesar 35% dan 20%, yang menunjukkan bahwa konsumen menghindar dari pembelian ponsel, bahkan dengan harga yang paling murah.

Baca Juga: Samsung Melirik Bing Milik Microsoft, Saham Alphabet Turun Hampir 4%

Untuk diketahui, PDB China tumbuh 4,5% pada kuartal pertama, melampaui ekspektasi, dan para pembuat kebijakan di Beijing sedang menyusun rencana untuk mendorong permintaan lebih lanjut.

Namun, para ekonom memperkirakan sebagian besar konsumen dan bisnis di Tiongkok akan membelanjakan uangnya dengan hati-hati di tahun mendatang. 



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM) Negotiation Mastery

[X]
×