Reporter: Diki Mardiansyah | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - TAIPEI. Perusahaan pembuat elektronik dan pemasok iPhone utama untuk Apple Inc, Foxconn, menyatakan, pendapatan pada kuartal pertama naik 3,9% secara tahunan. Kendati naik tipis, perusahaan memproyeksikan penjualan akan turun di kuartal kedua.
Seperti dilansir Reuters pada Kamis (6/4) pendapatan bulan lalu mencapai rekor tertinggi sebesar T$ 400,3 miliar (US$ 13,14 miliar), meskipun ini menunjukkan penurunan 21,1% dari tahun ke tahun.
Kenaikan penjualan untuk tiga bulan pertama tahun ini, menjadi T$ 1,46 triliun, merupakan rekor tertinggi baru untuk periode yang sama, dan sejalan dengan proyeksi sebelumnya.
Baca Juga: Foxconn Berencana Bangun Pabrik Airpods Senilai US$ 200 Juta di India
Untuk produk elektronik, termasuk smartphone, pendapatan pada bulan Maret menurun karena peluncuran produk baru pada periode yang sama di tahun lalu.
Prospek untuk kuartal kedua diperkirakan akan menurun. Perusahaan akan melaporkan pendapatan kuartal pertama pada 11 Mei mendatang, yang juga akan memberikan pembaruan tentang prospeknya untuk kuartal kedua dan satu tahun penuh.
Perusahaan bulan lalu memperkirakan pendapatan untuk setahun penuh akan datar, karena permintaan yang lemah untuk elektronik yang akan diimbangi oleh pertumbuhan yang signifikan dalam komputasi, cloud, jaringan, dan produk komponen.
Lebih dari separuh pendapatan Foxconn berasal dari produk elektronik konsumen.
Saham Foxconn telah naik 4,1% sepanjang tahun ini, tertinggal dari pasar Taiwan yang lebih luas yang naik 12,2%. Pasar ditutup pada hari Rabu untuk hari libur di Taiwan.