Sumber: VinFast,VnExpress International,Reuters | Editor: Prihastomo Wahyu Widodo
KONTAN.CO.ID - VinFast kini menjadi merek mobil kebanggaan Vietnam. Dalam waktu yang cukup singkat, VinFast telah berhasil menembus pasar global.
Berdiri pada 2017, VinFast adalah bagian dari Vingroup, konglomerat swasta terbesar di Vietnam. Merek ini sukses menjadi penjual mobil nomor 1 di Vietnam dalam 21 bulan sejak peluncurannya.
VinFast menawarkan pengalaman pelanggan yang mulus, fitur-fitur yang berfokus pada desain dengan pengerjaan yang unggul, standar keselamatan tertinggi, dan sistem hiburan cerdas untuk gaya hidup personal.
Dilansir dari VnExpress, VinFast adalah merek mobil Vietnam pertama yang berhasil melakukan ekspansi ke pasar global, sekaligus yang pertama berekspansi dalam memproduksi kendaraan listrik.
Baca Juga: TikTok AS Bernilai US$14 Miliar Siap Beroperasi di Bawah Investor Amerika
Sejarah Berdirinya VinFast di Hai Phong
Pabrik pertama VinFast berdiri di kawasan seluas 3.350.000 meter persegi di kawasan industri yang terletak di Pulau Cat Hai dekat kota Hai Phong.
Fasilitas pertama itu dibangun dalam waktu 21 bulan. Di dalamnya mencakup bengkel cat, bengkel pengepres, unit perakitan, dan persiapan mesin.
VinFast, dalam halaman profilnya, mengisahkan bahwa pada peluncuran tahap pertama pengembangan tahun 2018, mereka mendapatkan investasi awal sebesar US$1,5 miliar. Dana itu digunakan dengan fokus untuk memproduksi mobil dan sepeda motor listrik.
Sebelum pabrik dibangun pada September 2017, VinFast lebih dulu mengunggah semua desain mobil pertama mereka pada bulan Juli di tahun yang sama. VinFast meminta calon konsumen untuk memilih desain yang mereka sukai. Hasilnya, lebih dari 6.000 suara diberikan untuk 20 sketsa terbaik.
Lux A2.0 dan Lux SA 2.0 dua produk pertama yang lahir dari pemungutan suara tersebut. Keduanya pertama kali dipamerkan di pameran motor Paris pada musim gugur 2018. Masing-masing dirancang oleh Pininfarina dan Italdesign Giugiaro.
Rusia merupakan pelanggan asing pertama VinFast pada tahun 2018. Model Lux A2.0 dan Lux SA 2.0 cukup digemari di sana. Dua model ini membuka jalan bagi VinFast untuk tampil di panggung global.
Baca Juga: Ayah Jeff Bezos Rekrut CEO untuk Kelola Kekayaan Bernilai Rp 660 Triliun
Penjualan Global Terus Meningkat
Dilansir dari Reuters, VinFast hanya melakukan penjualan mobil sebanyak 7.400 unit pada tahun 2022. Semua unit itu pun hanya terjual di Vietnam.
Setahun setelahnya, VinFast memasang target yang luar biasa tinggi, yakni 50.000 unite penjualan secara global pada tahun 2023. Target jelas gagal dicapai. Namun, VinFast masih mampu menjual 35.000 unit ke pasar global.
Pada tahun 2024, pemimpin VinFast, Le Thi Thu Thuy, memproyeksikan penjualan di kisaran 40.000-50.000 unit kendaraan.
Pada Januari 2021, mereka meluncurkan VF31, VF32, VF33 yang ditujukan untuk pasar AS, Kanada, Jerman, Prancis, dan Belanda. Pada tahun 2024, VinFast berencana untuk berekspansi ke tujuh pasar lagi di Asia, termasuk Indonesia dan Filipina. India dan Timur Tengah juga menjadi pasar andalan VinFast saat ini.
Baca Juga: Daftar 10 Mobil Listrik Terlaris di Indonesia Agustus 2025, BYD Tak Terkejar
Mobil Listrik Menjadi Produk Unggulan VinFast
Mobil listrik tetap menjadi produk andalan VinFast hingga saat ini. Salah satu tujuan misi utama VinFast adalah menciptakan masa depan yang berkelanjutan bagi semua orang.
Atas dasar itu, produk ramah lingkungan tetap menjadi senjata utama untuk bersaing di pasaran.
Saat ini VinFast memiliki beragam jenis mobil listrik. Mulai dari MPV, SUV, minivan, hingga minicar. Di pasar Indonesia, model VF 3, VF e34, VF 5, VF 6, dan VF 7 merupakan produk andalan yang mulai banyak terlihat di jalanan.
Sebagai pabrikan mobil listrik pertama dari Vietnam yang mendunia, VinFast berhasil menunjukkan perkembangan yang luar biasa sejak berdiri pada tahun 2017.
Tampil dengan inovasi berkelanjutan, desain berkelas, serta tetap fokus pada produk ramah lingkungan, VinFast tentu mampu bertahan panjang di pasar mobil listrik global yang semakin padat.
Baca Juga: 10 Merek Mobil Terlaris di Indonesia Periode Agustus 2025
Tonton: Terendah dalam Sejarah, Nilai Tukar Rupiah Tembus 13.000 Per Dollar Singapura