Sumber: Benzinga | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - Warren Buffett pernah berbagi kiat keuangan terbaiknya untuk kelas menengah.
Buffett selalu dikagumi karena menggabungkan kekayaan yang melimpah dengan gaya hidup yang sangat sederhana. Dia kerap menawarkan pelajaran keuangan yang dirancang untuk membantu kelas menengah membangun stabilitas dan keamanan jangka panjang.
Inti dari filosofi Buffett adalah gagasan "membayar diri sendiri terlebih dahulu."
Alih-alih menabung sisa setelah berbelanja, ia menyarankan untuk menyisihkan uang untuk tabungan dan investasi sebelum hal lainnya.
"Jangan menabung sisa setelah berbelanja, tetapi habiskan sisa setelah menabung," ujarnya dalam salah satu pertemuan tahunan Berkshire Hathaway seperti yang dilansir dari Benzinga.
Kebiasaan ini, menurutnya, merupakan fondasi bagi kebebasan finansial.
Buffett juga menekankan pentingnya memangkas pengeluaran yang tidak perlu. Hidup dengan anggaran yang lebih hemat memaksa orang untuk mengidentifikasi apa yang benar-benar penting dan menghindari jebakan pengeluaran untuk hal-hal yang tidak memberikan nilai tambah.
Baca Juga: Warren Buffett Buang 41% Bank of America dan Beli Saham Tak Dikenal Ini
Dalam hal investasi, Buffett merekomendasikan strategi yang lugas: investasikan uang secara konsisten ke dalam reksa dana indeks S&P 500 berbiaya rendah.
Hal ini, menurutnya, merupakan cara yang andal bagi investor sehari-hari untuk menumbuhkan kekayaan seiring waktu tanpa terombang-ambing oleh kompleksitas pasar.
"Belilah reksa dana indeks S&P 500 berbiaya rendah secara konsisten. Teruslah membelinya dalam suka dan duka, dan terutama dalam suka dan duka," ujarnya.
Landasan lain dari nasihatnya adalah menghindari utang konsumen. Buffett sendiri lebih suka menggunakan uang tunai, dan memperingatkan bahwa utang kartu kredit dan pinjaman yang tidak perlu dapat dengan cepat mengikis kesehatan keuangan.
Selain uang, ia menekankan kekuatan berinvestasi pada diri sendiri. Mengembangkan keterampilan, pengetahuan, dan pertumbuhan pribadi, katanya, memberikan imbal hasil terbesar karena tidak ada yang dapat mengambilnya.
Baca Juga: 10 Warisan Prinsip Hidup dari Warren Buffett untuk Usia 40 Tahunan
Meskipun fokusnya kuat pada disiplin dan menabung, Buffett mengingatkan orang-orang untuk menjalani hidup yang seimbang.
Kesuksesan finansial tak berarti apa-apa jika mengorbankan kebahagiaan, hubungan, dan kesejahteraan.
Bagi kelas menengah, pelajaran ini, yang didasarkan pada kehidupan dan praktik Buffett sendiri, menawarkan peta jalan untuk membangun kekayaan sambil tetap mempertahankan perspektif.
Tonton: Bill Gates Siap Donasikan 99% Kekayaannya untuk Afrika. Nilainya Capai Rp 3.249 Triliun
Pelajaran ini tidak mencolok atau rumit, tetapi mencerminkan prinsip-prinsip yang menjadikan Buffett sebagai salah satu investor paling dihormati di dunia.