Sumber: voaindonesia | Editor: Yudho Winarto
SEBUAH pesawat antik Perang Dunia Kedua jatuh ke Sungai Hudson, perbatasan antara New York dan New Jersey, Jumat malam (27/5).
Polisi Kota New York mengatakan mayat pilot, pria berusia 56 tahun, diangkat dari rongsokan, beberapa kilometer sebelah selatan Jembatan George Washington.
Pesawat Thunderbolt P-47 itu adalah satu dari 3 pesawat yang lepas landas dari Republic Airport di Farmingdale, New York.
Para saksi mengatakan hanya pesawat tersebut dari ketiga pesawat yang mengalami gangguan.
Pesawat Thunderbolt itu dijadwalkan akan ikut dalam pertunjukan udara akhir pekan ini untuk menghormati ulang tahunnya yang ke-75.
Museum American Airpower, sponsor upacara peringatan yang berjudul “75 Tahun Thunder atau Guntur,” menyebut pertunjukan udara itu “acara keluarga yang sempurna” untuk perayaan Hari Pahlawan akhir pekan ini.
Memorial Day atau Hari Palawan Amerika diperingati pada hari Senin terakhir bulan Mei, untuk menghormati pria dan wanita yang gugur saat bertugas dalam militer Amerika.
Berita Terkait
Mesin pesawat Korean Air terbakar di bandara Tokyo
Pencarian besar-besaran pesawat EgyptAir
Kemlu: Tidak ada WNI di pesawat Egypt Air
