Sumber: Reuters | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
KONTAN.CO.ID - WASHINGTON. Pengembang vaksin Pfizer Inc dan Moderna Inc pada hari Senin (7/12/2020) menolak undangan Presiden AS Donald Trump untuk menghadiri "pertemuan Vaksin" Gedung Putih.
Melansir Reuters, pertemuan yang dijadwalkan pada hari Selasa tersebut, dilakukan menjelang peninjauan kandidat vaksin Moderna dan Pfizer-BioNTech dari Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA). Peninjauan itu akan dihadiri oleh Trump, Wakil Presiden Mike Pence dan eksekutif sektor swasta.
Reuters memberitakan mengutip Stat News, pejabat industri yang mengetahui rencana KTT menafsirkannya sebagai kesempatan bagi Gedung Putih untuk menekan FDA agar segera mengeluarkan otorisasi penggunaan darurat untuk dua kandidat vaksin.
Para undangan pada pertemuan tersebut termasuk distributor obat, apotek dan perusahaan logistik seperti McKesson Corp, Walgreens Boots Alliance Inc, CVS Health Corp, United Parcel Service Inc dan FedEx Corp.
Baca Juga: Jadi yang pertama, Pfizer ajukan izin penggunaan darurat vaksin corona di India
Stat News sebelumnya pada hari Selasa melaporkan bahwa Pfizer dan Moderna tidak akan menghadiri KTT tersebut, mengutip sumber yang mengetahui rencana acara tersebut.
