kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   -2.000   -0,11%
  • USD/IDR 16.208   5,00   0,03%
  • IDX 7.898   -32,88   -0,41%
  • KOMPAS100 1.110   -7,94   -0,71%
  • LQ45 821   -5,85   -0,71%
  • ISSI 266   -0,63   -0,24%
  • IDX30 424   -3,04   -0,71%
  • IDXHIDIV20 487   -3,38   -0,69%
  • IDX80 123   -1,10   -0,89%
  • IDXV30 126   -1,56   -1,22%
  • IDXQ30 137   -1,32   -0,96%

Presiden Ukraina Zelensky Tiba di Washington Siap Ketemu Trump Bareng Pemimpin Eropa


Senin, 18 Agustus 2025 / 12:25 WIB
Presiden Ukraina Zelensky Tiba di Washington Siap Ketemu Trump Bareng Pemimpin Eropa
ILUSTRASI. Ukrainian President Volodymyr Zelenskiy walks to meet British Prime Minister Keir Starmer at Downing Street in London, Britain, June 23, 2025. REUTERS/Jaimi Joy


Reporter: Syamsul Ashar | Editor: Syamsul Azhar

KONTAN.CO.ID - JAKARTA - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy telah tiba di Washington, Amerika Serikat, untuk menghadiri pertemuan penting dengan Presiden Donald Trump dan sejumlah pemimpin Eropa. Pertemuan tersebut dijadwalkan berlangsung pada Senin 18 Agustus 2025, waktu setempat, dengan agenda utama membahas upaya mengakhiri perang Rusia-Ukraina.

Tonton: Khawatir Dibuli Trump Lagi, Pemimpin Eropa Rame-Rame Dampingi Presiden Ukraina dalam Perundingan

Dalam pernyataannya di media social X, Zelenskyy menyampaikan rasa terima kasih kepada Presiden Trump atas undangan tersebut. Ia menekankan bahwa semua pihak memiliki tekad yang sama, yaitu menghentikan perang dengan cepat dan mewujudkan perdamaian yang berkelanjutan.

"Perdamaian haruslah bersifat langgeng, tidak seperti masa lalu ketika Ukraina dipaksa menyerahkan Crimea dan sebagian wilayah timur, Donbas, yang kemudian dijadikan Rusia sebagai batu loncatan untuk serangan baru," terang Zelenskyy melalui akun X.

Zelenskyy juga menyinggung kegagalan "jaminan keamanan" yang pernah diberikan kepada Ukraina pada 1994, yang nyatanya tidak mampu mencegah agresi Rusia. 

Menurutnya, kesalahan besar pernah terjadi saat Crimea dilepaskan, namun bangsa Ukraina kini terbukti tidak menyerah dalam mempertahankan Kyiv, Odesa, maupun Kharkiv sejak invasi besar-besaran pada 2022.

Baca Juga: Pemimpin Eropa Dampingi Presiden Ukraina Zelenskyy Temui Trump Bahas Perdamaian

"Ukraina berjuang demi tanah air dan kemerdekaan. Saat ini, pasukan kami meraih keberhasilan di wilayah Donetsk dan Sumy. Saya yakin kita akan mampu mempertahankan negara, menjamin keamanan secara efektif, dan rakyat Ukraina akan selalu berterima kasih kepada Presiden Trump, rakyat Amerika, serta setiap mitra dan sekutu atas dukungan yang sangat berharga," ujarnya.

Zelenskyy menegaskan bahwa Rusia harus menghentikan perang yang mereka mulai sendiri. Ia berharap kekuatan bersama antara Ukraina, Amerika Serikat, dan negara-negara Eropa mampu memaksa Rusia menuju perdamaian yang nyata.

Selanjutnya: Harga Minyak Global Turun pada Pekan Lalu Simak Proyeksi Harganya untuk Sepekan Ini

Menarik Dibaca: Hari Terakhir Promo KFC Merah Putih Bucket for All, 9 Ayam Goreng Cuma Rp 80.000




TERBARU
Kontan Academy
Mengelola Tim Penjualan Multigenerasi (Boomers to Gen Z) Procurement Strategies for Competitive Advantage (PSCA)

[X]
×